25 Contoh Makanan Awetan Nabati

8 Pilihan Makanan Awetan Nabati yang Mudah Dibuat dan Digemari

Makanan awetan merupakan salah satu cara untuk mengawetkan bahan makanan agar bisa tahan lama. Banyak orang yang menyukai makanan awetan karena tidak hanya enak, tetapi juga praktis dan bisa disimpan dalam jangka waktu yang lebih lama. Salah satu jenis makanan awetan yang sedang populer adalah makanan awetan nabati. Makanan ini terbuat dari bahan nabati seperti buah, sayuran, atau biji-bijian yang diolah dengan cara pengawetan tertentu. Dalam artikel ini, kita akan mengenal lebih jauh mengenai makanan awetan nabati, termasuk resep, bahan, macam-macam, peralatan, cara pembuatan, dan kesimpulannya.

Mengenal Makanan Awetan Nabati

Makanan awetan nabati adalah makanan yang diawetkan dengan menggunakan bahan nabati sebagai bahan utamanya. Bahan nabati yang umum digunakan dalam membuat makanan awetan ini antara lain buah-buahan seperti apel, jeruk, pisang, serta sayuran seperti kacang panjang, kol, wortel, dan lain sebagainya. Selain itu, biji-bijian seperti kacang, biji bunga matahari, dan biji wijen juga bisa digunakan sebagai bahan utama dalam membuat makanan awetan nabati.

Makanan awetan nabati sangat digemari oleh banyak orang karena memiliki berbagai keunggulan. Pertama, makanan ini lebih sehat karena tidak mengandung bahan pengawet kimia seperti makanan awetan hewani pada umumnya. Kedua, makanan awetan nabati ini memiliki rasa yang lezat dan tekstur yang enak, sehingga banyak disukai oleh berbagai kalangan. Ketiga, makanan awetan nabati ini bisa disimpan dalam jangka waktu yang lebih lama tanpa perlu khawatir akan kerusakan atau kebusukan.

Resep Makanan Awetan Nabati

Untuk membuat makanan awetan nabati, terdapat berbagai resep yang bisa dicoba. Berikut ini adalah beberapa contoh resep makanan awetan nabati yang mudah dibuat dan digemari:

1. Keripik Pisang

Bahan-bahan yang diperlukan:

  • 5 buah pisang matang
  • Sedikit garam
  • Air jeruk nipis secukupnya
  • Minyak goreng secukupnya

Cara membuat:

  1. Kupas pisang lalu iris tipis-tipis menggunakan pisau atau mandolin.
  2. Rendam irisan pisang dalam air jeruk nipis selama sebentar agar tidak berubah warna.
  3. Panaskan minyak goreng dalam wajan.
  4. Goreng irisan pisang hingga mencapai kekriuk-krekak dan berwarna keemasan.
  5. Tiriskan keripik pisang yang telah digoreng menggunakan tissue agar minyak berlebih terserap.
  6. Tambahkan sedikit garam saat keripik pisang masih panas agar rasanya lebih gurih.
  7. Biarkan keripik pisang hingga dingin, lalu simpan dalam wadah kedap udara atau ziplock.

Keripik Pisang

2. Manisan Buah Kering

Bahan-bahan yang diperlukan:

  • 500 gram buah segar seperti apel, anggur, kiwi, atau persik
  • Gula pasir secukupnya
  • Jeruk nipis secukupnya

Cara membuat:

  1. Bersihkan dan potong buah-buahan yang akan digunakan menjadi irisan tipis atau potong-potong.
  2. Rendam irisan buah dalam air jeruk nipis selama beberapa menit agar tidak berubah warna.
  3. Buat sirup gula dengan cara mencampurkan gula pasir dengan air. Pastikan takaran gula dan air sesuai dengan selera.
  4. Masukkan irisan buah ke dalam sirup gula dan didihkan dalam panci dengan api kecil hingga buah menjadi lembut dan air sirup mengental.
  5. Tiriskan buah dari sirup gula, lalu susun di atas rak pengering (tray) dan biarkan kering di bawah sinar matahari selama 2-3 hari.
  6. Jika tidak memungkinkan, buah juga bisa dijemur menggunakan oven dengan suhu rendah hingga kering.
  7. Manisan buah kering siap disimpan dalam wadah kedap udara.

Manisan Buah Kering

3. Biji Bunga Matahari Panggang

Bahan-bahan yang diperlukan:

  • 250 gram biji bunga matahari mentah
  • Garam secukupnya

Cara membuat:

  1. Rendam biji bunga matahari dalam air garam selama semalaman, lalu tiriskan.
  2. Panggang biji bunga matahari dalam oven dengan suhu 150°C-160°C selama sekitar 30-40 menit atau hingga biji bunga matahari terlihat kering dan terasa renyah saat digigit.
  3. Aduk biji bunga matahari setiap beberapa menit agar matang merata.
  4. Angkat dan biarkan biji bunga matahari dingin, lalu simpan dalam wadah kedap udara.

Biji Bunga Matahari Panggang

Macam-macam Makanan Awetan Nabati

Selain resep-resep yang telah disebutkan di atas, masih banyak lagi macam-macam makanan awetan nabati yang dapat Anda coba. Berikut ini adalah beberapa contoh macam-macam makanan awetan nabati yang populer dan mudah dibuat:

1. Keripik Sayuran

Keripik sayuran merupakan makanan awetan nabati yang terbuat dari berbagai jenis sayuran seperti wortel, kentang, ubi jalar, kacang panjang, dan lain sebagainya. Cara membuatnya mirip dengan keripik pisang, yaitu dengan mengiris sayuran tipis-tipis, menggorengnya, dan menyimpannya dalam wadah kedap udara.

2. Selai Buah

Selai buah adalah salah satu makanan awetan nabati yang sangat digemari oleh banyak orang. Buah-buahan seperti strawberry, blueberry, apel, atau mangga dapat diolah menjadi selai dengan cara memasaknya dengan tambahan gula hingga mengental. Selai buah ini bisa disimpan dalam wadah kedap udara dan nikmat dimakan bersama roti atau kue-kue lainnya.

3. Sari Buah Kemasan

Sari buah kemasan adalah minuman yang dibuat dari buah-buahan segar yang dicampur dengan gula dan air. Minuman ini bisa diawetkan dalam botol kaca atau plastik kedap udara dan umumnya dijual dalam bentuk kemasan siap minum. Sari buah kemasan tidak hanya enak, tetapi juga mengandung banyak nutrisi dan serat yang baik untuk kesehatan.

Peralatan yang Diperlukan

Untuk membuat makanan awetan nabati, terdapat beberapa peralatan yang perlu Anda persiapkan. Berikut ini adalah beberapa peralatan yang umum digunakan dalam membuat makanan awetan nabati:

  • Pisau atau mandolin untuk mengiris bahan-bahan
  • Wajan atau penggorengan untuk menggoreng keripik pisang atau sayuran
  • Panci dan sendok kayu untuk membuat sirup buah
  • Rak pengering atau oven untuk mengeringkan manisan buah atau biji bunga matahari
  • Wadah kedap udara atau ziplock untuk menyimpan makanan awetan

Cara Pembuatan Makanan Awetan Nabati

Berikut ini adalah langkah-langkah yang perlu Anda lakukan dalam membuat makanan awetan nabati:

Keripik Pisang atau Sayuran

  1. Siapkan bahan-bahan yang diperlukan.
  2. Kupas dan iris tipis-tipis pisang atau sayuran yang akan digunakan.
  3. Rendam irisan pisang atau sayuran dalam air jeruk nipis selama beberapa menit agar tidak berubah warna.
  4. Panaskan minyak goreng dalam wajan.
  5. Goreng irisan pisang atau sayuran hingga kekriuk-krekak dan berwarna keemasan.
  6. Tiriskan keripik pisang atau sayuran yang telah digoreng menggunakan tissue agar minyak berlebih terserap.
  7. Tambahkan sedikit garam atau bumbu lain yang diinginkan saat keripik pisang atau sayuran masih panas.
  8. Biarkan keripik pisang atau sayuran hingga dingin, lalu simpan dalam wadah kedap udara atau ziplock.

Manisan Buah

  1. Siapkan bahan-bahan yang diperlukan.
  2. Bersihkan dan potong buah-buahan yang akan digunakan menjadi irisan tipis atau potong-potong.
  3. Rendam irisan buah dalam air jeruk nipis selama beberapa menit agar tidak berubah warna.
  4. Buat sirup gula dengan mencampurkan gula pasir dengan air. Pastikan takaran gula dan air sesuai selera.
  5. Masukkan irisan buah ke dalam sirup gula dan didihkan dalam panci dengan api kecil hingga buah menjadi lembut dan air sirup mengental.
  6. Tiriskan buah dari sirup gula, lalu susun di atas rak pengering (tray) dan biarkan kering di bawah sinar matahari selama 2-3 hari.
  7. Alternatifnya, buah juga bisa dijemur menggunakan oven dengan suhu rendah hingga kering.
  8. Manisan buah siap disimpan dalam wadah kedap udara.

Biji Bunga Matahari Panggang

  1. Siapkan bahan-bahan yang diperlukan.
  2. Rendam biji bunga matahari dalam air garam semalaman, lalu tiriskan.
  3. Panggang biji bunga matahari dalam oven dengan suhu 150°C-160°C selama 30-40 menit hingga terlihat kering dan terasa renyah saat digigit.
  4. Aduk biji bunga matahari setiap beberapa menit agar matang merata.
  5. Angkat dan biarkan biji bunga matahari dingin, lalu simpan dalam wadah kedap udara.

Kesimpulan

Makanan awetan nabati merupakan pilihan yang baik untuk Anda yang ingin memiliki stok makanan yang tahan lama. Dalam membuatnya, Anda dapat menggunakan berbagai jenis bahan nabati seperti buah-buahan, sayuran, atau biji-bijian. Beberapa contoh makanan awetan nabati yang mudah dibuat dan digemari antara lain keripik pisang, manisan buah kering, dan biji bunga matahari panggang. Anda dapat mencoba resep-resep tersebut menggunakan peralatan yang sederhana seperti pisau, penggorengan, rak pengering, dan wadah kedap udara. Selain enak, makanan awetan nabati ini juga lebih sehat karena tidak mengandung bahan pengawet kimia. Jadi, tunggu apalagi? Yuk, jadilkan makanan awetan nabati sebagai salah satu alternatif camilan sehat dan praktis untuk Anda dan keluarga!

Tinggalkan komentar

This will close in 0 seconds

https://technologi.site/