Burung Hering

Burung Hering

Burung Hering

Burung hering atau burung hering Burung Turki adalah jenis burung pemakan bangkai yang memiliki ciri khas warna hitam dan putih. Burung ini dapat ditemukan di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia. Burung hering merupakan salah satu jenis burung yang memiliki peran penting dalam ekosistem alam.

Apa Itu Burung Hering?

Burung hering (Cathartes aura) adalah sejenis burung pemakan bangkai yang memiliki habitat di Amerika Utara, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan. Burung ini termasuk dalam keluarga Cathartidae dan memiliki nama ilmiah Cathartes aura. Nama ilmiah tersebut mengacu pada karakteristik burung hering yang memiliki daya penciuman yang kuat dan mampu mengendus bangkai dalam jarak yang cukup jauh.

Ciri-ciri Burung Hering

Burung hering memiliki ciri-ciri yang khas, antara lain:

– Ukuran tubuhnya cenderung besar dengan panjang sekitar 66-81 cm, dengan rentang sayap mencapai 170 cm.

– Berat tubuhnya berkisar antara 1,4-2,8 kg.

– Tubuh burung hering memiliki warna dominan hitam dengan bulu putih di bagian ujung sayap.

– Kepala burung hering memiliki warna kulit yang tidak berbulu dan berwarna merah.

– Paruh burung hering memiliki bentuk yang khas, yaitu melengkung dengan ujung yang tajam.

– Kaki burung hering sangat kuat dan dilengkapi dengan cakar yang tajam.

– Burung hering memiliki bulu yang tebal dan berduri di bagian leher dan dada, yang berfungsi melindungi tubuhnya saat mengais bangkai.

Klasifikasi Burung Hering

Berikut adalah klasifikasi burung hering:

– Kingdom: Animalia

– Filum: Chordata

– Kelas: Aves

– Ordo: Accipitriformes

– Famili: Cathartidae

– Genus: Cathartes

– Spesies: Cathartes aura

Jenis-jenis Burung Hering

Terdapat beberapa jenis burung hering, antara lain:

1. Burung Hering Piedmont (Cathartes aura septentrionalis)

Jenis burung hering ini dapat ditemukan di wilayah Amerika Utara, khususnya di dataran tinggi Piedmont. Burung ini memiliki ukuran tubuh yang sedikit lebih besar dibandingkan jenis burung hering lainnya.

2. Burung Hering Kalifornia (Cathartes aura californicus)

Burung hering jenis ini dapat ditemukan di wilayah Kalifornia, Amerika Serikat. Burung ini memiliki ciri fisik yang mirip dengan burung hering piedmont, namun memiliki perbedaan warna pada bulu.

3. Burung Hering Andes (Cathartes aura jota)

Jenis burung hering ini dapat ditemukan di kawasan pegunungan Andes, Amerika Selatan. Burung ini memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan jenis burung hering lainnya.

Cara Berkembang Biak Burung Hering

Burung hering berkembang biak melalui proses perkawinan dan bertelur. Proses perkawinan burung hering biasanya terjadi saat musim kawin tiba. Burung jantan akan melakukan tarian kawin dan menampilkan sayap yang terbuka secara lebar untuk menarik perhatian burung betina.

Setelah melakukan persiapan sarang, burung betina akan mulai bertelur. Burung hering biasanya bertelur sebanyak 1-3 butir dalam satu periode perkembangbiakan. Telur-telur ini akan dierami oleh kedua induknya selama kurang lebih 38-41 hari sebelum menetas.

Setelah menetas, anak burung hering akan tinggal di dalam sarang selama beberapa bulan sebelum terbang dan mencari makan sendiri. Burung muda tersebut akan belajar dari induknya tentang cara mencari bangkai dan bertahan hidup di alam liar.

Contoh Burung Hering

Berikut adalah contoh-contoh burung hering:

– Burung Hering Piedmont (Cathartes aura septentrionalis)

Burung Hering Piedmont

Foto: Burung hering piedmont memiliki ukuran tubuh yang besar dan warna bulu hitam serta putih.

– Burung Hering Kalifornia (Cathartes aura californicus)

Burung Hering Kalifornia

Foto: Burung hering kalifornia memiliki perbedaan warna pada bulu dibandingkan dengan jenis burung hering lainnya.

– Burung Hering Andes (Cathartes aura jota)

Burung Hering Andes

Foto: Burung hering andes memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil dibandingkan dengan jenis burung hering lainnya.

Kesimpulan

Burung hering merupakan jenis burung pemakan bangkai yang memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem alam. Burung ini memiliki ciri khas warna hitam dan putih, serta memiliki kemampuan penciuman yang kuat untuk menemukan bangkai dalam jarak yang cukup jauh. Burung hering memiliki beberapa jenis, antara lain burung hering piedmont, burung hering kalifornia, dan burung hering andes. Dalam proses perkembangbiakannya, burung hering melakukan perkawinan dan bertelur. Anak burung hering akan tinggal di dalam sarang selama beberapa bulan sebelum terbang dan mencari makan sendiri.

Tinggalkan komentar

https://technologi.site/