Cara Mengetahui Ssd Yang Cocok Untuk Laptop

Dadan Suradan Pratama

Pernahkah Anda bertanya-tanya tentang merk hardisk atau SSD yang terpasang di komputer Anda? Hal ini dapat menjadi hal yang cukup penting dalam memperbaiki atau menambah kapasitas penyimpanan komputer Anda. Berikut adalah cara untuk mengetahui merk hardisk atau SSD yang terpasang di Windows 10:

Cara Mengetahui Merk Hardisk dan SSD di Windows 10

Langkah 1: Klik tombol “Start” di sudut kiri bawah layar Anda, kemudian pilih “Settings”.

Cara Mengetahui Merk Hardisk dan SSD di Windows 10

Langkah 2: Pilih opsi “System”.

Langkah 3: Pilih opsi “Storage”.

Langkah 4: Di bawah “Local Storage”, pilih drive yang ingin Anda periksa. Setelah itu, Anda akan melihat rincian tentang penyimpanan pada drive tersebut, termasuk jenis dan merk hardisk atau SSD yang terpasang.

Cukup mudah, bukan? Selanjutnya, mari kita bahas tentang umur SSD.

Cara Mengetahui Berapa Umur SSD Kalian

Seperti yang kita ketahui, hardisk dan SSD memiliki waktu bertahan yang berbeda. Umur sebuah hardisk dapat bertahan hingga 5 tahun, sementara umur sebuah SSD dapat bertahan hingga 10 tahun. Jadi, jika Anda ingin mengetahui umur SSD yang terpasang di komputer Anda, ikuti langkah-langkah berikut :

Langkah 1: Tekan tombol kombinasi “Windows + R” pada keyboard Anda, kemudian ketikkan “cmd”.

Langkah 2: Tekan tombol “Enter”, kemudian ketikkan perintah “wmic diskdrive get model,serialNumber,firmwareRevision,status | findstr /i “SSD””. Perintah ini akan menampilkan informasi tentang SSD yang terpasang di komputer Anda.

Langkah 3 : Tekan tombol “Enter”, kemudian sistem akan menampilkan informasi tentang SSD anda, termasuk tanggal pembuatan SSD.

Dengan mengetahui tanggal pembuatan SSD, Anda dapat menghitung umur SSD Anda secara tepat.

Apa itu SSD?

SSD atau Solid State Drive adalah perangkat penyimpanan yang lebih cepat dan lebih handal daripada hardisk biasa. SSD tidak memiliki plat yang berputar seperti hardisk, sehingga memungkinkan data disimpan pada chip. Ini memungkinkan SSD untuk mengakses data secara lebih cepat dan dapat bertahan lebih lama karena tidak terjadi keausan seperti pada hardisk yang menggunakan plat yang berputar.

Kelebihan SSD

Kelebihan SSD dibandingkan hardisk biasa adalah kecepatannya. Waktu yang dibutuhkan untuk membuka file atau startup komputer sangat jauh lebih singkat. SSD juga memungkinkan transfer data yang lebih cepat dan sangat handal karena tidak memiliki komponen yang bergerak.

Kekurangan SSD

SSD cukup mahal dibandingkan dengan hardisk dengan kapasitas yang sama. Pada beberapa SSD, Beberapa tambahan fitur seperti dukungan enkripsi lebih canggih yang membuatnya suatu biaya tambahan. Karena mereka tidak memiliki komponen yang bergerak seperti hardisk biasa, SSD cenderung lebih kecil dari hardisk biasa, mereka biasanya lebih mahal untuk kapasitas yang sama dengan hardisk biasa.

Cara Perawatan SSD

SSD memerlukan perawatan yang berbeda dari hardisk biasa. Untuk menjaga performa SSD, berikut adalah beberapa tips perawatan SSD:

1. Lakukan update firmware SSD secara rutin.

2. Cek kesehatan SSD dengan memeriksa S.M.A.R.T. (Self-Monitoring, Analysis, and Reporting Technology) pada SSD.

3. Jangan menyalakan dan mematikan komputer secara berulang-ulang karena bisa mempengaruhi kinerja SSD.

4. Jangan menghapus terlalu banyak data sekaligus. Jika ingin menghapus file besar di SSD, hapus data tersebut secara bertahap.

Spesifikasi SSD

Berikut adalah spesifikasi SSD:

Kapasitas: Biasanya bervariasi antara 120GB hingga 2TB atau lebih.

Kecepatan Baca/Tulis: Biasanya sekitar 500MB/s atau lebih

Form Factor: Umumnya 2,5 untuk laptop atau 3,5 inci untuk desktop.

Antarmuka: SATA atau NVMe.

MTBF (Mean Time Between Failures): Ada beberapa standar yang berbeda dalam menentukan MTBF, namun biasanya berada di atas 1 juta jam atau lebih.

Merk SSD

Berikut adalah beberapa merk SSD yang terkenal di pasaran:

1. Samsung

Samsung SSD

2. Crucial

Crucial SSD

3. Adata

Adata SSD

Harga SSD

Perlu diketahui, harga SSD berbeda-beda tergantung pada merk, kapasitas, dan tipe antarmuka. Namun, untuk harga rata-rata SSD dapat Anda lihat dibawah ini:

1. SSD 120GB: Mulai dari Rp 500.000 sampai Rp 800.000.

2. SSD 240GB: Mulai dari Rp 700.000 sampai Rp 1.200.000.

3. SSD 480GB: Mulai dari Rp 1.500.000 sampai Rp 2.800.000.

4. SSD 1TB: Mulai dari Rp 3.000.000 sampai Rp 6.000.000.

Kesimpulan, mengetahui merk hardisk atau SSD yang terpasang di komputer Anda bisa membantu memperbaiki atau menambah kapasitas penyimpanan komputer Anda. Meskipun SSD memiliki kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan hardisk biasa, namun biaya untuk membeli SSD masih cukup mahal. Kendati begitu, dengan cara perawatan yang tepat, umur SSD yang biasanya lebih lama daripada hardisk dapat dipertahankan dengan baik.