Wahai sahabatku yang kece, kamu pasti sudah tak asing lagi kan dengan surat? Surat itu kan bentuk tulisan yang biasa dipakai untuk berkomunikasi dengan orang lain. Eits, tapi ada juga loh surat yang enggak untuk orang lain. Surat apa itu? Surat pribadi!
Contoh Surat Pribadi yang Bikin Hati Adem
Gak cuma reservasi tiket atau email kerjaan doang loh yang bikin kita harus nulis surat. Kadang-kadang ada saatnya kita butuh nulis surat yang enggak untuk dipublikasikan, alias surat pribadi. Nah, mari kita lihat contoh surat pribadi yang bisa bikin hati adem dan damai:
Apa itu Surat Pribadi?
Dari namanya juga udah keliatan kan ya, surat pribadi itu adalah tulisan yang hanya dikirimkan atau dibuat untuk kepentingan personal atau individu. Artinya surat ini enggak dipublikasikan alias cukup sampai pada satu orang aja.
Mengapa Kita Harus Nulis Surat Pribadi?
Tentu saja bukan karena kita bosen, ya. Nulis surat pribadi itu bisa bikin kita lebih terbuka dan jujur dalam menyampaikan perasaan. Terkadang kita merasa lebih leluasa untuk menyampaikan uneg-uneg atau curahan hati dalam tulisan daripada secara lisan, apalagi kalo sambil nangis-nangis. Selain itu, nulis surat pribadi juga bisa membantu kita merapikan dan mengorganisir pikiran.
Cara Menulis Surat Pribadi yang Baik dan Benar
Biar gak keliatan kaya kebingungan nulis surat cinta ala bocah kelas 3 SD, yuk simak cara menulis surat pribadi yang baik dan benar:
- Pilihlah bahasa yang santai namun sopan, yang penting jangan ngomong gaul banget sampe keliatan ga sopan.
- Cantumkan alamat pengirim dan siapa penerima surat, supaya gak diterima orang yang salah.
- Sampaikan perasaan dan curahan hati yang sejujur-jujurnya, karena itu tujuannya nulis surat pribadi kan?
- Jangan lupa menyampaikan pesan akhir, seperti doa atau semacamnya.
Contoh Surat Pribadi
Agar lebih jelas dan paham mengenai surat pribadi, berikut ini contoh surat pribadi singkat dari Zoya buat sahabatnya, Alvin:
Surat Dari Zoya Untuk Alvin
Halo Alvin,
Apa kabar? Semoga kamu selalu baik-baik aja ya. Aku nulis surat ini buat ngucapin terima kasih karena udah selalu jadi temen dan dukunganku selama ini. Aku juga mau minta maaf kalau pernah bikin kamu sakit hati atau kecewa. Aku tahu aku enggak sempurna, jadi aku minta maaf kalau saya melakukan kesalahan apapun.
Ngomong-ngomong, Kangen banget deh sama kamu! Terakhir kali kita ketemu kan pas acara ultahmu, kamu masih inget kan betapa ngaco-nya aku waktu itu? Hilang sendiri di tengah kerumunan, hahaha. Enggak sabar nih buat ketemu kamu lagi, kapan-kapan kita jalan bareng lagi ya!
Oke deh, sekian curhatan dari aku. Semoga lekas jumpa!
Yang selalu jadi temenmu,
Zoya
Itulah contoh surat pribadi yang baik dan benar. Gak cuma berisi curahan hati, tapi juga diisi dengan doa dan harapan. Bagaimana, apakah kamu jadi lebih mengerti mengenai surat pribadi? Yuk, coba tulis surat pribadi dari hati ke hati buat temenmu. Siapa tau bisa jadi ajang penyegaran pikiran dan perasaan.