8 Fakta Menarik Arapaima, Ikan Raksasa yang Bikin Heboh Netizen
Apakah kamu pernah mendengar tentang ikan Arapaima? Jika belum, kamu mungkin akan terkejut dengan beberapa fakta menarik tentang ikan yang satu ini. Arapaima, atau lebih dikenal dengan nama pirarucu, adalah ikan air tawar raksasa yang berasal dari Sungai Amazon, Brasil.
Ikan ini sangat menarik perhatian netizen karena ukurannya yang besar dan ciri-ciri uniknya. Berikut ini adalah 8 fakta menarik tentang ikan Arapaima yang bikin heboh netizen:
Apa Itu Arapaima?
Arapaima adalah ikan air tawar raksasa yang hidup di Sungai Amazon dan beberapa sungai lainnya di Amerika Selatan. Ikan ini termasuk dalam suku Arapaimidae dan famili Osteoglossidae. Nama ilmiah ikan ini adalah Arapaima gigas.
Ciri-ciri Arapaima
Ikan Arapaima memiliki ciri-ciri fisik yang sangat menarik. Salah satu ciri yang paling mencolok adalah ukurannya yang besar. Arapaima bisa tumbuh hingga mencapai panjang 4,5 meter dan berat 200 kilogram. Tubuh ikan ini dilapisi dengan sisik keras yang mirip dengan bahan logam.
Selain itu, ikan Arapaima memiliki mulut yang sangat lebar dan rahang yang kuat. Ikan ini juga memiliki sirip yang panjang, yang berfungsi untuk membantu dalam pergerakan di air. Warna tubuhnya bervariasi, namun yang paling umum adalah warna keperak-perakan atau keabu-abuan.
Klasifikasi Arapaima
Arapaima masuk dalam Kingdom Animalia, Phylum Chordata, Subphylum Vertebrata, Class Actinopterygii, Order Osteoglossiformes, Suborder Osteoglossoidei, Family Arapaimidae, Genus Arapaima, dan Species gigas. Klasifikasi ini menunjukkan bahwa ikan Arapaima termasuk dalam famili yang sama dengan ikan pari dan ikan lele.
Jenis-jenis Arapaima
Secara umum, terdapat dua jenis Arapaima yang diakui, yaitu:
- Arapaima gigas: Merupakan jenis Arapaima terbesar yang dapat tumbuh hingga ukuran maksimal.
- Arapaima leptosoma: Merupakan jenis Arapaima yang lebih kecil dibandingkan dengan Arapaima gigas.
Meskipun hanya terdapat dua jenis yang diakui secara resmi, namun ditemukan juga variasi ukuran dan warna pada masing-masing jenis Arapaima.
Cara Berkembang Biak Arapaima
Proses berkembang biak ikan Arapaima sangat menarik. Ikan betina akan mengeluarkan telur yang kemudian akan dibuahi oleh ikan jantan di perairan yang dangkal atau tergenang air setelah musim hujan. Setelah itu, telur-telur tersebut akan menetas setelah 5-10 hari.
Setelah menetas, ikan Arapaima muda akan menghabiskan beberapa minggu di dalam sarangnya yang terbuat dari rerumputan. Saat mencapai panjang sekitar 20 cm, ikan Arapaima muda akan keluar dari sarangnya dan mulai mencari makanan sendiri.
Contoh Arapaima
Salah satu contoh Arapaima yang terkenal adalah Arapaima gigas yang ditemukan di Sungai Amazon. Ikan ini menjadi sorotan karena ukurannya yang besar dan keunikan ciri-cirinya. Arapaima gigas menjadi daya tarik wisata bagi banyak orang yang ingin melihat keindahan alam dan keajaiban dunia bawah laut.
Di Indonesia, terdapat juga contoh Arapaima yang dapat ditemukan di beberapa perairan. Salah satunya adalah Danau Toba di Sumatera Utara, yang menjadi habitat bagi beberapa ikan Arapaima.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, ikan Arapaima sangat menarik untuk dipelajari. Ukurannya yang besar, ciri-ciri unik, dan cara berkembang biaknya yang menarik membuat ikan ini menjadi sorotan banyak orang. Dengan melihat keindahan ikan Arapaima, kita juga semakin sadar akan pentingnya menjaga keaslian dan kelestarian ekosistem perairan di seluruh dunia.