Apa Itu Candida Albicans?
Pertama-tama, mari kita bahas apa itu Candida albicans. Candida albicans adalah jenis jamur yang sering ditemukan pada manusia. Jamur ini dapat hidup secara alami di beberapa bagian tubuh seperti mulut, saluran pencernaan, dan organ reproduksi wanita. Candida albicans biasanya tidak menimbulkan masalah ketika jumlahnya tetap seimbang dengan bakteri alami dalam tubuh.
Ciri-Ciri Candida Albicans
Candida albicans memiliki beberapa ciri-ciri yang perlu Anda ketahui. Pertama, jamur ini memiliki bentuk sel yaitu bulat atau oval. Sel-selnya juga dapat membentuk benang panjang yang disebut hifa. Selanjutnya, Candida albicans dapat berkembang biak dengan pembentukan tunas atau membuat klamidospora.
Klasifikasi Candida Albicans
Secara klasifikasi, Candida albicans termasuk dalam kingdom Fungi, divisi Ascomycota, kelas Saccharomycetes, ordo Saccharomycetales, famili Saccharomycetaceae, genus Candida, dan spesies albicans. Jamur ini termasuk dalam golongan jamur ragi atau yeast yang banyak ditemukan pada manusia dan hewan.
Jenis-Jenis Candida Albicans
Terdapat beberapa jenis Candida albicans yang dapat ditemukan pada manusia. Salah satunya adalah Candida albicans vulvovaginitis, yaitu infeksi yang terjadi pada organ reproduksi wanita. Infeksi ini biasanya menyebabkan gejala seperti gatal-gatal, perih, dan keputihan yang berlebihan. Selain itu, Candida albicans juga dapat menyebabkan infeksi pada mulut, tenggorokan, usus, dan kulit.
Cara Berkembang Biak Candida Albicans
Candida albicans dapat berkembang biak dengan cara aseksual. Sel-selnya akan membelah diri melalui pembentukan tunas. Tunas yang baru terbentuk akan tumbuh menjadi sel dewasa yang independen. Selain itu, Candida albicans juga dapat berkembang biak dengan membentuk klamidospora. Klamidospora adalah suatu struktur yang dihasilkan oleh jamur untuk bertahan dalam kondisi lingkungan yang tidak sesuai.
Contoh Infeksi Candida Albicans
Salah satu contoh infeksi yang disebabkan oleh Candida albicans adalah infeksi mulut yang juga dikenal sebagai oral thrush. Infeksi ini biasanya terjadi pada bayi, orang tua, atau orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Gejala dari oral thrush meliputi adanya bercak putih pada lidah, langit-langit mulut, atau bagian dalam pipi. Infeksi ini dapat menyebabkan rasa sakit dan kesulitan dalam menelan makanan.
Infeksi Candida albicans juga dapat terjadi pada area celah kelamin wanita dan disebut sebagai vaginitis. Gejala yang muncul meliputi rasa gatal, iritasi, keputihan yang abnormal, dan rasa tidak nyaman saat berhubungan seksual. Infeksi ini umumnya dikaitkan dengan perubahan pada lingkungan vagina, seperti kebersihan yang tidak terjaga, penggunaan antibiotik yang berlebihan, atau sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Kesimpulan
Dalam kesimpulan, Candida albicans adalah jenis jamur yang sering ditemukan pada manusia. Jamur ini dapat berkembang biak dengan tunas atau klamidospora. Candida albicans bisa menyebabkan infeksi seperti oral thrush pada mulut dan vaginitis pada wanita. Oleh karena itu, perhatikan kebersihan dan jaga kestabilan sistem kekebalan tubuh agar terhindar dari infeksi Candida albicans.