Ini Dia Parkir Tepi Jalan Solusi Alternatif Bagi Penduduk Surabaya

Diduga PAD Parkir Tepi Jalan Bocor, AMI Siap Geruduk Kantor Walikota

Parkir tepi jalan telah menjadi sebuah fenomena yang tak terhindarkan bagi para pengendara di Surabaya. Praktik ini sering dilakukan terutama oleh para pedagang kaki lima yang tidak memiliki tempat parkir yang cukup di sekitar jalanan. Namun, ada dugaan bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari parkir tepi jalan ada yang bocor. Hal ini membuat Aliansi Masyarakat Indah (AMI) siap untuk melakukan aksi geruduk kantor Walikota Surabaya guna meminta penjelasan terkait dugaan bocornya PAD parkir tepi jalan.

Ratusan Truk Parkir Depan Kantor Dishub Jatim, Macet Mengular

Masalah parkir tidak hanya terjadi di jalanan, namun juga di depan kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Timur. Ratusan truk parkir di sekitar lokasi tersebut, menyebabkan kemacetan yang mengular di area tersebut. Fenomena ini menjadi perhatian masyarakat Jawa Timur yang masih menunggu adanya solusi untuk mengatasi masalah parkir yang semakin meluas di wilayah tersebut.

DISHUB SURABAYA

Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya merupakan lembaga pemerintah yang bertanggung jawab dalam mengatur sistem transportasi di Kota Surabaya. Salah satu peran Dishub Surabaya adalah mengelola kendaraan umum dan pengendalian lalu lintas di kota ini. Selain itu, Dishub Surabaya juga bertugas mengatasi masalah parkir di jalanan dan mencari solusi agar kendaraan dapat terparkir dengan baik dan tidak mengganggu kelancaran lalu lintas di kota ini.

Gruduk Dishub Jatim, Driver Ojol Tuntut Revisi Tarif

Aksi protes dari para driver ojek online (Ojol) kembali terjadi di kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Timur. Para driver Ojol ini menuntut adanya revisi tarif yang lebih adil dan kompetitif agar mereka dapat menghidupi keluarga mereka dengan lebih baik. Fenomena ini menjadi perhatian pemerintah dan masyarakat Jawa Timur yang menginginkan kesejahteraan sosial bagi para pekerja di sektor transportasi online.

Apa Itu Parkir Tepi Jalan?

Parkir tepi jalan, seperti namanya, adalah praktik parkir yang dilakukan di sisi jalan. Biasanya dilakukan oleh pengendara atau pedagang kaki lima yang tidak memiliki tempat parkir yang memadai. Fenomena parkir tepi jalan sering terlihat di daerah perkotaan dengan aktivitas komersial yang tinggi, seperti Surabaya.

Keuntungan Parkir Tepi Jalan

Parkir tepi jalan memiliki beberapa keuntungan bagi pengendara atau pedagang kaki lima. Pertama, parkir tepi jalan lebih fleksibel dan mudah diakses oleh pengguna jalan. Pengendara tidak perlu mencari tempat parkir yang jauh atau menunggu di tempat parkir yang penuh. Kedua, parkir tepi jalan biasanya gratis atau dengan biaya yang cukup murah dibandingkan dengan tempat parkir resmi.

Kekurangan Parkir Tepi Jalan

Meskipun memiliki beberapa keuntungan, parkir tepi jalan juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan. Pertama, parkir tepi jalan dapat menyebabkan kemacetan lalu lintas di sekitar area parkir. Apabila tidak ada aturan yang jelas dan pengendara yang nakal, parkir tepi jalan dapat menghalangi akses jalan atau mengganggu laju kendaraan lainnya. Kedua, parkir tepi jalan dapat mengurangi estetika lingkungan sekitar. Ketika terlalu banyak kendaraan terparkir di tepi jalan, pemandangan sekitar dapat terlihat berantakan dan tidak rapi.

Tipe Parkir Tepi Jalan

Tipe parkir tepi jalan dapat bervariasi tergantung pada kondisi dan kebijakan daerah setempat. Beberapa tipe parkir tepi jalan yang sering ditemui antara lain:

1. Parallel Parking

   Parallel parking adalah tipe parkir tepi jalan yang dilakukan sejajar dengan arah kendaraan lainnya. Kendaraan akan diparkir di samping kendaraan lain sehingga membentuk barisan sejajar dengan trotoar atau sisi jalan yang kosong. Tipe parkir ini biasanya ditemui di daerah perkotaan dengan ruang parkir yang terbatas.

2. Perpendicular Parking

   Perpendicular parking adalah tipe parkir tepi jalan yang dilakukan tegak lurus dengan arah kendaraan lainnya. Kendaraan akan diparkir di samping atau di belakang kendaraan lain. Tipe parkir ini biasanya diterapkan di daerah dengan ruang parkir yang lebih luas, seperti mal atau pusat perbelanjaan.

3. Angle Parking

   Angle parking adalah tipe parkir tepi jalan yang dilakukan pada sudut tertentu terhadap arah kendaraan lainnya. Kendaraan akan diparkir membentuk sudut sehingga lebih mudah untuk keluar dari tempat parkir ini dibandingkan dengan parallel parking. Tipe parkir ini biasanya ditemui di wilayah dengan ruang parkir yang lebih luas, seperti halaman rumah atau perkantoran.

Lokasi Parkir Tepi Jalan di Surabaya

Surabaya merupakan salah satu kota di Indonesia yang memiliki tingkat aktivitas komersial yang cukup tinggi. Hal ini membuat praktik parkir tepi jalan banyak ditemui di berbagai lokasi di Surabaya. Beberapa daerah yang sering menjadi lokasi parkir tepi jalan antara lain:

• Pasar Tradisional

  Pasar tradisional di Surabaya sering menjadi lokasi parkir tepi jalan yang ramai. Pedagang kaki lima dan pengunjung pasar seringkali memilih untuk parkir di tepi jalan dekat dengan pasar untuk memudahkan akses ke pasar dan mengangkut barang dagangan mereka.

• Pusat Perbelanjaan

  Pusat perbelanjaan atau mall di Surabaya juga sering menjadi lokasi parkir tepi jalan yang sering ramai. Hal ini dikarenakan ruang parkir di pusat perbelanjaan kadangkala tidak cukup untuk menampung semua kendaraan pengunjung yang datang. Pengunjung pun memilih untuk parkir di tepi jalan dekat mall untuk memudahkan akses masuk ke dalam mall.

• Rumah Makan atau Restoran

  Rumah makan atau restoran di Surabaya juga sering menjadi lokasi parkir tepi jalan yang padat. Terutama pada jam makan siang atau malam, pengunjung yang datang ke rumah makan atau restoran tersebut seringkali harus memarkirkan kendaraan mereka di tepi jalan karena keterbatasan tempat parkir yang tersedia.

Harga Parkir Tepi Jalan

Harga parkir tepi jalan di Surabaya bervariasi tergantung pada lokasi dan lamanya parkir. Biasanya, parkir tepi jalan di pasar atau pusat perbelanjaan cenderung lebih mahal daripada parkir di pinggir jalan biasa. Berikut adalah beberapa perkiraan harga parkir tepi jalan di Surabaya:

Lokasi	Harga Parkir
Pasar Tradisional	Rp20.000 – Rp50.000 per jam
Pusat Perbelanjaan	Rp10.000 – Rp30.000 per jam
Rumah Makan atau Restoran	Rp5.000 – Rp15.000 per jam

Cara Parkir Tepi Jalan dengan Aman dan Tertib

Untuk memastikan parkir tepi jalan dilakukan secara aman dan tertib, berikut adalah beberapa tips yang perlu diperhatikan:

1. Cari lokasi parkir yang aman dan tidak mengganggu kelancaran lalu lintas. Pastikan tidak ada rambu-rambu yang melarang parkir di tempat tersebut.
2. Parkirlah kendaraan Anda sejajar dengan kendaraan lainnya dan sesuai dengan tipe parkir yang berlaku di daerah tersebut.
3. Jangan parkir di jalur pejalan kaki atau dekat dengan trotoar. Biarkan ruang yang cukup bagi pejalan kaki untuk berjalan dengan nyaman.
4. Jika memungkinkan, gunakan rem tangan atau kunci pengaman tambahan untuk menghindari pencurian kendaraan.
5. Apabila parkir di malam hari, pastikan lokasi parkir terang benderang dan dekat dengan sumber cahaya.
6. Parkirlah kendaraan Anda dengan hati-hati dan hindari membuat goresan pada kendaraan lainnya.

Sumber: Data diperoleh dari berbagai sumber terpercaya dan disesuaikan dengan konteks tulisan.