Apa itu Kisah Lazarus?
Kisah Lazarus adalah salah satu cerita yang terkenal dalam Alkitab. Cerita ini bercerita tentang seorang lelaki bernama Lazarus yang dibangkitkan kembali oleh Yesus setelah ia meninggal dunia. Kisah ini terdapat dalam Injil Yohanes 11:1-44 dan menjadi salah satu mukjizat yang dilakukan oleh Yesus selama hidup-Nya di dunia.
Lazarus adalah seorang pria yang tinggal di kota Betania, dekat Yerusalem. Ia tinggal bersama dengan dua saudara perempuannya, Maria dan Marta. Mereka adalah teman dekat Yesus, dan Yesus sering mengunjungi rumah mereka. Ketika Lazarus jatuh sakit, Maria dan Marta mengirim pesan kepada Yesus untuk memberitahu bahwa saudara mereka sakit parah.
Makna Kisah Lazarus
Kisah Lazarus memiliki banyak makna yang dapat kita ambil. Pertama, kisah ini mengajarkan kita tentang kekuasaan dan kuasa Yesus sebagai Anak Allah. Meskipun Lazarus sudah meninggal dan terkubur selama empat hari, Yesus mampu membangkitkannya kembali menjadi hidup. Ini menunjukkan betapa hebatnya kuasa Allah dan kesanggupan-Nya untuk melakukan hal yang mustahil bagi manusia.
Kedua, kisah Lazarus juga mengajarkan kita tentang pentingnya iman. Ketika Yesus tiba di Betania, Marta dan Maria berbicara dengannya dan mengatakan bahwa jika Yesus ada di sana, Lazarus tidak akan mati. Yesus kemudian mengajak mereka ke makam Lazarus dan memerintahkan agar batu yang menutupi makam itu digulingkan. Marta awalnya ragu-ragu, tetapi kemudian mengungkapkan imannya bahwa Yesus adalah Mesias yang mempunyai kuasa untuk membangkitkan Lazarus kembali.
Penjelasan Kisah Lazarus
Kisah Lazarus dimulai ketika Marta dan Maria mengirim pesan kepada Yesus bahwa Lazarus sedang sakit parah. Namun, Yesus tidak segera pergi ke Betania, tetapi tinggal dua hari lagi di tempat ia berada. Ketika Yesus akhirnya tiba di Betania, Lazarus sudah meninggal dan terkubur selama empat hari.
Ketika Marta tahu bahwa Yesus telah tiba, ia pergi menemui-Nya dan mengatakan, “Tuhan, kalau Engkau ada di sini, saudaraku tidak akan mati.” Yesus menjawab, “Aku adalah kebangkitan dan hidup. Barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia mati.”
Ketika Yesus tiba di makam Lazarus, batu yang menutupi makam itu digulingkan. Yesus berteriak dengan suara nyaring, “Lazarus, keluar!” Maka keluarlah Lazarus, di kaki dan tangan terikat dengan kain kafan. Yesus memerintahkan agar kain kafan itu dilepaskan dan Lazarus dibebaskan.
Kesimpulan Kisah Lazarus
Getaran kisah Lazarus sangat kuat dan sarat makna. Kisah ini mengajarkan kita tentang kekuasaan dan kuasa Allah, pentingnya iman, serta janji kehidupan yang kekal bersama-Nya. Ini juga mengingatkan kita bahwa tidak ada yang mustahil bagi Allah, dan bahwa ia mampu memberikan kehidupan baru kepada siapa pun yang percaya dan mengikut-Nya.
Kisah Lazarus juga mengajak kita untuk bertanya pada diri sendiri, apakah kita sungguh-sungguh percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat kita? Apakah kita bersedia mengambil risiko dan mengandalkan-Nya sepenuhnya, seperti Marta yang akhirnya mengungkapkan iman dan percaya sepenuhnya bahwa Yesus adalah Anak Allah yang mampu membangkitkan Lazarus kembali?
Kisah Lazarus mengajarkan kita bahwa Yesus adalah sumber kehidupan yang sejati dan bahwa melalui-Nya, kita dapat memperoleh kehidupan kekal. Oleh karena itu, mari kita renungkan dan mengambil hikmah dari kisah Lazarus ini dalam kehidupan kita sehari-hari.