Langkah Awal Untuk Mencatat Transaksi Pembelian Secara Kredit

Ini adalah panduan awal untuk mencatat transaksi pembelian secara kredit. Dalam mengelola bisnis, mencatat transaksi pembelian adalah suatu hal yang sangat penting untuk dilakukan. Hal ini berguna untuk memonitor keuangan bisnis serta melacak arus kas. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Gambar 1

Gambar 1

Apa itu?

Transaksi pembelian secara kredit adalah transaksi di mana pembelian dilakukan tanpa membayar tunai, melainkan dengan membayar dalam waktu tertentu setelah barang diterima.

Mengapa harus mencatat transaksi pembelian secara kredit?

Mencatat transaksi pembelian secara kredit berguna untuk memantau hutang yang harus dibayar dan jatuh tempo pembayaran, sehingga tidak terjadi keterlambatan pembayaran atau bahkan tidak membayar hutang sama sekali. Selain itu, mencatat transaksi pembelian juga memudahkan pengelolaan kas perusahaan dan memonitor pengeluaran yang dilakukan.

Dimana mencatat transaksi pembelian secara kredit?

Transaksi pembelian secara kredit dapat dicatat di buku besar atau dalam program akuntansi seperti MYOB, Zahir, atau Accurate.

Kelebihan mencatat transaksi pembelian secara kredit

1. Memudahkan pengelolaan kas perusahaan.

2. Memantau jatuh tempo pembayaran hutang.

3. Membantu memonitor pengeluaran.

Kekurangan mencatat transaksi pembelian secara kredit

1. Memerlukan pengeluaran uang tunai dalam jangka waktu tertentu.

2. Jatuh tempo pembayaran yang terlambat dapat mengakibatkan denda atau bahkan putus kontrak dengan pemasok.

Cara mencatat transaksi pembelian secara kredit

1. Merekam faktur pembelian.

2. Merekam biaya pengiriman.

3. Merekam pajak.

4. Merekam diskon.

5. Merekam pengembalian barang.

6. Merekam jatuh tempo pembayaran dan besarnya hutang.

7. Membuat jurnal pembelian.

Gambar 2

Gambar 2

Contoh mencatat transaksi pembelian secara kredit

Misalnya, pada tanggal 1 Januari 2022, PT ABC membeli barang dari pemasok sebesar Rp10.000.000 dengan jatuh tempo pembayaran selama 30 hari. Pada tanggal 5 Januari 2022, PT ABC membayar biaya pengiriman sebesar Rp500.000. Pada tanggal 8 Januari 2022, PT ABC membayar pajak sebesar Rp1.000.000. Pada tanggal 15 Januari 2022, PT ABC mendapatkan potongan harga sebesar Rp500.000.

Langkah-langkah yang harus dilakukan:

1. Merekam faktur pembelian sebesar Rp10.000.000 pada tanggal 1 Januari 2022.

2. Merekam biaya pengiriman sebesar Rp500.000 pada tanggal 5 Januari 2022.

3. Merekam pajak sebesar Rp1.000.000 pada tanggal 8 Januari 2022.

4. Merekam diskon sebesar Rp500.000 pada tanggal 15 Januari 2022.

5. Rekap total hutang PT ABC dengan jatuh tempo selama 30 hari sebesar Rp10.500.000.

6. Membuat jurnal pembelian yang berisi:

– Debit Pembelian Rp10.000.000

– Debit Biaya Pengiriman Rp500.000

– Debit Pajak Rp1.000.000

– Kredit Hutang Usaha Rp10.500.000

Gambar 3

Gambar 3

Sekarang Anda telah memiliki gambaran tentang cara mencatat transaksi pembelian secara kredit. Selanjutnya, Anda dapat mencoba mempraktikannya sendiri dalam Bisnis Anda. Semoga bermanfaat!

Gambar 4

Gambar 4