Merek Oli Motor

Wah, ketemu lagi nih sama saya, teman-teman! Kali ini saya ingin berbagi informasi penting seputar oli motor. Siapa sih yang gak kenal dengan oli motor? Yup, oli motor memang menjadi salah satu komponen penting dalam kendaraan bermotor kita. Tanpa oli motor yang baik, performa dan keawetan mesin motor pun bisa terganggu, lho!

Apa itu Oli Motor?

Oli motor atau oli mesin adalah salah satu jenis pelumas yang digunakan untuk melindungi dan mempertahankan performa mesin kendaraan bermotor, termasuk motor di sepeda motor. Oli motor ini berfungsi untuk meredam gesekan antara bagian-bagian mesin agar tidak terjadi keausan yang berlebihan. Selain itu, oli motor juga bisa membantu mendinginkan mesin dan menjaga kebersihan bagian dalam mesin.

OLi motor dan Merek OLi motor - YouTube

Sebagai salah satu komponen yang vital dalam kendaraan bermotor, pemilihan oli motor yang tepat sangat penting untuk menjaga performa dan umur mesin kendaraan kita. Nah, berikut ini beberapa hal yang perlu kita perhatikan ketika memilih oli motor.

Biaya Penggantian Oli Motor

Saat kita ingin mengganti oli motor, tentu ada biaya yang harus kita keluarkan. Biaya penggantian oli motor ini tergantung dari beberapa faktor, seperti tipe dan merek oli motor yang kita gunakan, jumlah oli yang dibutuhkan, dan juga biaya jasa jika kita membawa kendaraan ke bengkel. Selain itu, harga oli motor juga bisa bervariasi tergantung dari tempat pembelian, apakah kita membelinya di bengkel resmi atau toko suku cadang motor.

Oli mesin motor merek repsol-20W50 1000 ml di lapak Rezeki Motor

Secara umum, biaya penggantian oli motor berkisar antara Rp50.000 hingga Rp200.000. Namun, bisa juga lebih mahal tergantung dari merek oli motor yang kita pilih. Merek-merek oli motor terkenal seperti Repsol, Pertamina, Shell, Mobil 1, dan Yamalube, biasanya memiliki harga yang lebih tinggi dibanding merek oli motor lainnya.

Kelebihan Oli Motor

Mengapa kita harus sangat memperhatikan penggunaan oli motor? Karena oli motor ini memiliki beberapa kelebihan yang sangat penting untuk performa mesin kendaraan kita. Berikut ini beberapa kelebihan oli motor:

  • Melumasi Bagian-bagian Mesin
    Salah satu fungsi utama oli motor adalah melumasi bagian-bagian mesin. Ketika mesin berputar dengan kecepatan tinggi, gesekan antara komponen mesin akan semakin besar. Oli motor akan membantu mengurangi gesekan dan melumasi bagian-bagian mesin sehingga terhindar dari keausan berlebihan.
  • Mendinginkan Mesin
    Selain melumasi, oli motor juga berfungsi sebagai pendingin bagi mesin kendaraan kita. Ketika mesin bekerja, suhu mesin akan meningkat. Oli motor yang baik akan dapat menyerap dan membawa panas tersebut keluar dari mesin sehingga mesin tetap dalam kondisi stabil dan tidak overheat.
  • Menjaga Kebersihan Mesin
    Oli motor juga memiliki kemampuan untuk menyaring dan menahan kotoran serta partikel kecil yang ada di dalam mesin. Dengan begitu, oli motor membantu menjaga kebersihan mesin agar tidak terjadi penyumbatan pada saluran oli atau kerusakan pada komponen lainnya.
  • Mengurangi Karbonisasi
    Beberapa oli motor dilengkapi dengan aditif tambahan yang berfungsi untuk mengurangi karbonisasi atau penumpukan kerak di dalam mesin. Karbonisasi sering kali terjadi akibat pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna. Dengan adanya aditif tersebut, karbonisasi dapat dikurangi sehingga performa mesin tetap optimal.

Kekurangan Oli Motor

Tidak hanya memiliki kelebihan, oli motor juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu kita perhatikan. Berikut ini beberapa kekurangan oli motor:

  • Penggunaan yang Terbatas
    Oli motor memiliki batas penggunaan tertentu. Setelah digunakan dalam jangka waktu yang lama atau menempuh jarak tertentu, oli motor akan mengalami penurunan kualitas dan kemampuan pelumasan yang lebih rendah. Oleh karena itu, perlu dilakukan penggantian oli secara berkala sesuai dengan rekomendasi pabrik atau servis manual.
  • Penggunaan Oli yang Tidak Sesuai
    Jika kita menggunakan oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi yang direkomendasikan oleh pabrik, maka dapat mengakibatkan gangguan pada performa mesin dan bahkan dapat merusak komponen mesin. Misalnya, jika menggunakan oli motor dengan viskositas yang terlalu tinggi atau terlalu rendah, bisa mengurangi efisiensi pelumasan dan meningkatkan risiko keausan yang lebih besar.
  • Pencemaran Lingkungan
    Penggunaan oli motor yang tidak bertanggung jawab dapat berdampak negatif terhadap lingkungan. Oli motor yang terbuang sembarangan dapat mencemari tanah, air, dan udara. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk melakukan pembuangan oli motor bekas yang tepat, seperti dengan menyerahkan kepada bengkel resmi atau tempat pengolahan limbah oli.

Cara Mengganti Oli Motor

Setelah mengetahui pentingnya oli motor dan bagaimana memilihnya, sekarang kita akan membahas tentang cara mengganti oli motor. Jika kita memiliki kemampuan dan pengetahuan yang cukup, bisa mencoba mengganti oli motor secara mandiri. Namun, jika merasa tidak yakin atau tidak memiliki pengetahuan yang cukup, sebaiknya serahkan proses penggantian oli motor kepada mekanik atau bengkel terpercaya.

Berikut ini adalah langkah-langkah umum dalam mengganti oli motor:

  1. Parkirkan dan matikan mesin motor
  2. Pasang dongkrak pada bagian bawah mesin motor untuk menaikkan posisi motor agar lebih mudah mengalirkan oli lama
  3. Buka penutup oli di bagian mesin motor
  4. Letakkan wadah di bawah mesin motor untuk menampung oli lama yang akan dikeluarkan
  5. Buka baut pembuangan oli di bagian bawah mesin motor dengan menggunakan kunci ring
  6. Tunggu beberapa saat hingga oli lama benar-benar keluar
  7. Buka filter oli dan ganti dengan yang baru
  8. Saat memasang filter oli yang baru, perhatikan agar karet penyekat pada filter oli tidak rusak atau terjepit
  9. Pasang baut pembuangan oli dan pastikan kencang
  10. Isi mesin motor dengan oli baru melalui lubang pengisian oli dengan menggunakan corong
  11. Periksa level oli dengan menggunakan pengukur oli dan pastikan level oli berada pada batas yang tepat
  12. Pasang kembali penutup oli di bagian mesin motor dan pastikan kencang
  13. Turunkan motor dari dongkrak dan pastikan posisinya stabil
  14. Nyalakan mesin motor dan periksa apakah ada kebocoran oli
  15. Jika tidak ada kebocoran, berarti proses penggantian oli motor sudah selesai

Spesifikasi Oli Motor

Selain merek dan viskositas, oli motor juga memiliki spesifikasi lainnya yang perlu kita perhatikan. Spesifikasi tersebut biasanya tertera pada kemasan oli motor atau bisa juga dilihat pada servis manual kendaraan kita. Berikut ini beberapa spesifikasi oli motor yang perlu kita ketahui:

  • Viskositas
    Viskositas menunjukkan tingkat kekentalan atau kemampuan oli untuk mengalir. Biasanya ditandai dengan angka dan huruf, misalnya 10W-40 atau 20W-50. Angka pertama menunjukkan viskositas oli pada suhu rendah (0 derajat Celsius), sedangkan angka kedua menunjukkan viskositas oli pada suhu tinggi (100 derajat Celsius).
  • Spesifikasi API
    API (American Petroleum Institute) adalah standar atau spesifikasi internasional yang digunakan untuk mengklasifikasikan kualitas dan karakteristik oli motor. Misalnya, API SN, API SL, atau API SJ. Semakin tinggi angka di belakang huruf API, berarti kualitas oli motor tersebut semakin baik.
  • Spesifikasi JASO
    JASO (Japanese Automotive Standards Organization) adalah standar atau spesifikasi yang dikembangkan oleh industri otomotif Jepang. Standar ini mengatur kualitas dan karakteristik oli kendaraan bermotor, termasuk oli motor. Misalnya, JASO MA untuk sepeda motor konvensional atau JASO MA2 untuk sepeda motor dengan kopling basah.
  • Spesifikasi SAE
    SAE (Society of Automotive Engineers) adalah salah satu organisasi yang mengeluarkan standar internasional untuk industri otomotif. Spesifikasi SAE mengacu pada viskositas oli motor pada suhu rendah (W) dan suhu tinggi. Misalnya, SAE 10W-40 atau SAE 20W-50.

Merek Oli Motor

Saat ini, ada begitu banyak merek oli motor yang beredar di pasaran. Masing-masing merek oli motor memiliki keunggulan dan kelebihan tersendiri. Berikut ini adalah beberapa merek oli motor terkenal yang bisa kita pertimbangkan:

Merek Oli Motor Matic Terbaik

  • Repsol
    Repsol adalah merek oli motor asal Spanyol yang terkenal akan kualitasnya. Repsol juga menjadi sponsor utama dalam kejuaraan MotoGP. Oli motor Repsol memiliki viskositas yang variatif, seperti 10W-40, 15W-50, dan 20W-50. Selain itu, oli motor Repsol juga dilengkapi dengan aditif tambahan untuk memaksimalkan performa mesin motor.
  • Pertamina
    Pertamina merupakan salah satu produsen energi terbesar di Indonesia. Oli motor dari Pertamina juga telah terkenal akan kualitasnya. Beberapa tipe oli motor yang dihasilkan oleh Pertamina antara lain Fastron, Enduro, Prima XP, dan Dexron. Pertamina juga memiliki berbagai varian viskositas, seperti 10W-30, 10W-40, 15W-50, dan 20W-50.
  • Shell
    Shell adalah merek oli motor asal Belanda yang telah mendunia. Shell memiliki berbagai jenis oli motor dengan viskositas yang bervariasi, seperti 10W-30, 10W-40, 15W-40, dan 20W-50. Oli motor Shell juga terkenal akan teknologinya yang mampu melindungi mesin dari keausan dan kotoran.
  • Mobil 1
    Mobil 1 adalah merek oli motor asal Amerika Serikat yang terkenal akan kualitasnya. Oli motor Mobil 1 merupakan oli full synthetic yang memiliki kemampuan luar biasa dalam melindungi mesin dari gesekan dan panas yang tinggi. Oli motor Mobil 1 juga dilengkapi dengan aditif tambahan untuk meningkatkan performa mesin.
  • Yamalube
    Yamalube adalah merek oli motor yang merupakan bagian dari Yamaha Motor Co., Ltd. Oli motor Yamalube dirancang khusus untuk sepeda motor Yamaha, baik motor bebek, skuter matik, maupun motor sport. Oli motor Yamalube memiliki viskositas yang variatif sesuai dengan tipe sepeda motor Yamaha yang digunakan.

Harga Oli Motor

Harga oli motor juga menjadi faktor penting dalam pemilihan oli motor yang tepat. Harga oli motor dapat bervariasi tergantung dari merek, varian viskositas, dan ukuran kemasan yang kita pilih. Berikut ini adalah kisaran harga oli motor saat ini:

4 Jenis Oli Motor Yang Ada Di Indonesia, Mana Pilihanmu?

  • Repsol
    Oli motor Repsol dapat kita temukan dengan harga mulai dari Rp30.000 hingga Rp150.000 per liter, tergantung dari jenis oli dan viskositasnya.
  • Pertamina
    Oli motor Pertamina memiliki harga mulai dari Rp20.000 hingga Rp100.000 per liter, tergantung dari jenis oli dan viskositasnya.
  • Shell
    Oli motor Shell dapat kita temukan dengan harga mulai dari Rp40.000 hingga Rp200.000 per liter, tergantung dari jenis oli dan viskositasnya.
  • Mobil 1
    Oli motor Mobil 1 memiliki harga mulai dari Rp100.000 hingga Rp500.000 per liter, tergantung dari jenis oli dan viskositasnya.
  • Yamalube
    Oli motor Yamalube juga memiliki harga mulai dari Rp20.000 hingga Rp100.000 per liter, tergantung dari jenis oli dan viskositasnya.

Itulah informasi mengenai oli motor yang perlu kita ketahui. Setiap kendaraan bermotor tentu membutuhkan perawatan yang baik, termasuk dalam pemilihan dan

Tinggalkan komentar

https://technologi.site/