Penentuan Harga Jual Berdasarkan Kontrak Pembuatan Produk Atau Jasa Disebut

Proses Penentuan Harga Jual

Proses Penentuan Harga Jual Bagi Perusahaan dengan Produksi

Apa itu penentuan harga jual? Nah, ini nih yang sering bikin pusing para pengusaha, terutama yang punya perusahaan dengan produksi. Mungkin lo udah sering denger istilah ini, tapi nggak ngerti gimana prosesnya. Makanya, kali ini gue bakal jelasin secara santai aja bagaimana sih proses penentuan harga jual bagi perusahaan dengan produksi.

Sebenarnya, proses penentuan harga jual nggak serumit yang lo pikirkan, tapi juga bukan tugas yang bisa disepelekan. Proses ini penting banget buat menentukan berapa harga yang harus lo tetapkan agar bisnis lo tetap menguntungkan. But don’t worry, gue bakal bantu lo buat mengerti langkah-langkahnya satu persatu. Let’s get started!

Apa Itu Penentuan Harga Jual?

Sebelum kita bahas lebih jauh tentang proses penentuan harga jual, gue mau kasih pengertian dulu tentang apa itu penentuan harga jual. Jadi, penentuan harga jual adalah proses menentukan harga suatu produk yang ingin dijual oleh perusahaan. Harga ini harus mengcover ongkos produksi, biaya operasional, dan tentunya memberikan keuntungan bagi perusahaan.

Oke, udah ngerti kan apa itu penentuan harga jual? Sekarang, gue mau cerita tentang prosesnya. Biar lo nggak bingung, gue bakal bahas dari awal sampe akhir, jadi nggak ada yang terlewatin deh!

1. Menghitung Biaya Produksi

Langkah pertama dalam proses penentuan harga jual adalah menghitung biaya produksi. Nah, biaya produksi ini mencakup semua biaya yang terkait dengan produksi barang atau jasa yang lo tawarkan. Misalnya, biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, biaya overhead pabrik, dan lain sebagainya.

Biaya produksi ini penting banget buat diketahui karena nantinya akan menjadi dasar dalam menetapkan harga jual. Lo harus bisa menghitung dengan teliti dan akurat agar nantinya lo nggak merugi dalam menjual produk lo.

Jadi, cara menghitung biaya produksi ini bisa berbeda-beda tergantung dari jenis usaha yang lo jalankan. Ada beberapa metode yang bisa lo pilih, seperti metode biaya langsung, metode biaya tidak langsung, atau metode biaya campuran. Lo bisa memilih metode yang paling cocok dengan kondisi perusahaan lo.

2. Memperhitungkan Keuntungan yang Diinginkan

Setelah lo menghitung biaya produksi, tahap selanjutnya adalah memperhitungkan keuntungan yang diinginkan. Jelas dong, lo nggak cuma pengen modal balik, tapi juga pengen dapet laba dong. Makanya, saat menentukan harga jual, lo harus memperhitungkan keuntungan yang lo inginkan.

Tapi saran gue, jangan terlalu rakus dalam menentukan keuntungan. Lo harus tetap realistis dan mengacu pada keadaan pasar. Jika lo menetapkan harga jual terlalu tinggi, bisa jadi konsumen akan memilih produk pesaing yang harganya lebih murah. Nah, pasti lo nggak mau kan kehilangan konsumen gara-gara harga yang terlalu mahal?

Selain itu, lo juga harus memperhatikan besar kecilnya keuntungan yang ingin lo dapatkan. Misalnya, jika keuntungan yang lo inginkan terlalu besar, harga jual produk lo akan menjadi terlalu tinggi. Sebaliknya, jika keuntungan yang lo inginkan terlalu kecil, bisa jadi bisnis lo nggak akan bisa bertahan lama.

3. Menyesuaikan dengan Permintaan Pasar

Setelah lo menghitung biaya produksi dan memperhitungkan keuntungan yang diinginkan, tahap berikutnya adalah menyesuaikan dengan permintaan pasar. Apa maksudnya? Nah, lo harus cek dulu kondisi pasar dan melihat harga jual produk sejenis yang ada di pasaran.

Jadi, cari tahu dulu berapa harga produk pesaing lo. Lalu, lo bisa menyesuaikan harga jual produk lo dengan harga pasar. Ini penting banget supaya lo nggak bikin harga jual produk lo terlalu jauh dengan harga produk pesaing.

Jika lo menetapkan harga jual produk lo terlalu tinggi dibanding harga pasar, bisa jadi konsumen akan memilih produk pesaing yang harganya lebih murah. Sebaliknya, jika lo menetapkan harga jual produk lo terlalu rendah, lo kemungkinan besar bakal rugi karena pendapatan yang lo dapatkan kurang dari biaya produksi.

4. Menilai Kualitas dan Nilai Tambah Produk

Nah, saat menentukan harga jual, lo juga harus menilai kualitas dan nilai tambah produk lo. Jadi, jika produk lo memiliki kualitas yang lebih baik dibanding produk pesaing, lo bisa menaikkan harga jual produk lo.

Tapi, lo juga harus jeli dalam menilai kualitas produk. Jangan sampai lo menaikkan harga jual barang dengan kualitas yang biasa aja. Konsumen pasti bakal mempertanyakan apa bedanya dengan produk pesaing yang harganya lebih murah.

Di sisi lain, lo juga harus bisa menambahkan nilai tambah pada produk lo. Misalnya, lo bisa memberikan garansi atau pelayanan yang lebih baik kepada konsumen. Dengan memberikan nilai tambah ini, lo bisa menaikkan harga jual produk lo tanpa membuat konsumen ogah-ogahan untuk membeli.

5. Menentukan Strategi Penetapan Harga

Setelah lo menghitung biaya produksi, memperhitungkan keuntungan yang diinginkan, menyesuaikan dengan permintaan pasar, dan menilai kualitas serta nilai tambah produk lo, tahap terakhir adalah menentukan strategi penetapan harga. Nah, ada beberapa strategi yang bisa lo pilih, tergantung dari tujuan dan jenis produk lo.

Ada strategi penetapan harga premium, di mana lo menetapkan harga jual produk lo lebih tinggi dari harga produk pesaing. Strategi ini cocok untuk produk dengan kualitas dan brand yang lebih baik.

Ada juga strategi penetapan harga penetrasion, di mana lo menetapkan harga jual produk lo lebih rendah dari harga produk pesaing. Strategi ini cocok untuk produk yang ingin memasuki pasar dengan cepat dan menguasai pangsa pasar.

Selain itu, ada strategi penetapan harga rata-rata, di mana lo menetapkan harga jual produk lo sebanding dengan harga produk pesaing. Strategi ini cocok untuk produk dengan persaingan yang ketat.

Pokoknya, lo harus bisa memilih strategi yang paling cocok dengan kondisi perusahaan lo dan kebutuhan konsumen. Jangan sembarangan dalam menentukan strategi penetapan harga ya!

6. Meninjau dan Melakukan Panggilan Pemesanan

Setelah lo menentukan harga jual, jangan lupa untuk meninjau hasilnya. Lo bisa melakukan survei dan membandingkan dengan harga-harga sejenis yang ada di pasaran. Jika ternyata harga jual lo terlalu tinggi atau terlalu rendah, lo masih bisa mengoreksi dan menyesuaikan lagi.

Setelah lo yakin dengan harga jual yang lo tentukan, langkah terakhir adalah melakukan panggilan pemesanan kepada konsumen. Pastikan harga jual yang lo sampaikan jelas dan tanpa kekurangan. Jika ada calon konsumen yang ingin membeli, lo bisa langsung melakukan transaksi.

7. Menentukan Lokasi dan Metode Penjualan

Oh iya, jangan lupa juga untuk menentukan lokasi dan metode penjualan. Lokasi ini penting banget karena akan mempengaruhi harga jual produk lo. Ada beberapa faktor yang harus lo pertimbangkan dalam menentukan lokasi, seperti biaya sewa tempat, aksesibilitas, dan target pasar.

Misalnya, jika lo jualan makanan, lo cukup memiliki tenda di pinggir jalan atau lo bisa juga membuka toko di pusat perbelanjaan. Tapi jika lo jualan barang elektronik, tentu lo harus punya toko yang lebih besar dan strategis.

Selain itu, lo juga harus menentukan metode penjualan yang paling efektif dan efisien. Misalnya, lo bisa menggunakan online marketplace untuk meningkatkan penjualan. Atau lo bisa juga membuat website sendiri sebagai sarana promosi dan penjualan produk lo.

Jadi, lo harus benar-benar jeli dan cerdas dalam menentukan lokasi dan metode penjualan. Pastikan lo memilih yang paling sesuai dengan kondisi perusahaan dan dengan preferensi konsumen.

Keuntungan dan Kekurangan Penentuan Harga Jual

Keuntungan

Ada banyak keuntungan yang bisa lo dapatkan dengan melakukan penentuan harga jual yang baik. Beberapa di antaranya adalah:

– Memaksimalkan keuntungan perusahaan. Dengan menentukan harga jual yang tepat, lo bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal dari setiap produk yang lo jual.

– Meningkatkan daya saing. Dengan harga jual yang bersaing dan kualitas produk yang baik, lo bisa menjadi lebih kompetitif di pasar dan memenangkan persaingan dengan pesaing.

– Mengoptimalkan penggunaan sumber daya. Dengan menentukan harga jual yang sesuai, lo bisa mengatur penggunaan sumber daya perusahaan dengan lebih efisien.

– Mendapatkan loyalitas konsumen. Dengan menawarkan harga jual yang wajar dan kualitas produk yang baik, lo bisa membangun loyalitas konsumen yang kuat.

Kekurangan

Tapi tentu ada juga kekurangan yang perlu lo perhatikan dalam penentuan harga jual. Beberapa kekurangan yang mungkin lo hadapi adalah:

– Risiko merugi. Jika lo salah dalam menentukan harga jual, bisa jadi lo merugi karena pendapatan yang lo dapatkan lebih kecil dari biaya produksi.

– Kesulitan menentukan harga yang tepat. Memang nggak mudah menentukan harga jual yang tepat, karena lo harus mempertimbangkan banyak faktor dan mengikuti perkembangan pasar.

– Bisa kehilangan konsumen. Jika harga jual lo terlalu tinggi, bisa jadi konsumen akan memilih produk pesaing yang harganya lebih murah.

– Tuntutan persaingan. Pasar yang kompetitif akan membuat lo harus terus mengikuti perkembangan harga pesaing dan menyesuaikan harga jual lo agar tetap kompetitif.

Cara Lain Penentuan Harga Jual

Ada beberapa cara lain yang bisa lo gunakan dalam penentuan harga jual. Beberapa cara tersebut antara lain:

– Metode markup. Lo bisa menentukan harga jual dengan menambahkan persentase keuntungan tertentu dari biaya produksi. Misalnya, jika biaya produksi adalah 50 ribu, dan lo ingin mendapatkan keuntungan 50%, maka lo bisa menetapkan harga jual sebesar 75 ribu (50 ribu + 50% x 50 ribu).

– Metode margin. Bedanya dengan metode markup, metode margin ini menambahkan persentase keuntungan dari harga jual, bukan biaya produksi. Misalnya, jika lo ingin mendapatkan keuntungan 50% dari harga jual, dan harga jual adalah 100 ribu, maka lo bisa menetapkan biaya produksi sebesar 66,67 ribu (100 ribu – 50% x 100 ribu).

– Metode persaingan. Lo bisa menentukan harga jual berdasarkan harga jual pesaing. Misalnya, jika harga jual pesaing adalah 150 ribu, maka lo bisa menentukan harga jual sebesar 140 ribu agar tetap bersaing.

Pemesanan

Nah, jika lo tertarik untuk melakukan pemesanan produk atau ingin mengetahui lebih lanjut tentang proses penentuan harga jual, lo bisa menghubungi kami di:

Alamat: Jl. Raya Keuntungan No.1, Kota Menghibur, Indonesia.

Email: [email protected]

No. Telepon: 123-456-789

Kami siap melayani pemesanan, memberikan informasi lebih lanjut, atau menjawab pertanyaan-pertanyaan lo seputar proses penentuan harga jual dan perusahaan dengan produksi. Jangan ragu untuk menghubungi kami ya!

Tinggalkan komentar

https://technologi.site/