Homecare24.id – Penyakit asma merupakan salah satu jenis penyakit yang meresahkan. Penyakit ini biasanya menyerang sistem pernapasan dan memicu peradangan kronis di bronkiolus (saluran udara kecil) pada paru-paru. Parahnya lagi, penyakit ini disebabkan oleh berbagai faktor mulai dari lingkungan, makanan, gaya hidup tidak sehat, dan faktor keturunan. Jika Anda atau orang terdekat Anda terdiagnosis menderita penyakit asma, Anda harus segera mencari cara untuk mengatasi dan mencegah penyakit ini. Mari kita bahas lebih lanjut tentang penyakit asma, apa saja gejalanya, bagaimana cara mengobatinya, dan bagaimana mencegahnya.
Apa Itu Penyakit Asma?
Penyakit asma adalah penyakit kronis yang mempengaruhi saluran udara. Ketika orang dengan asma terkena zat yang memicu serangan, otot di sekitar dinding saluran udara mereka menjadi tegang dan saluran udara menjadi lebih sempit. Ini dapat menyebabkan gejala seperti kesulitan bernafas, batuk, dan napas pendek. Ini dapat terjadi pada siapa saja, tetapi sering terjadi pada anak-anak dan orang dewasa yang lebih tua.
Mengapa Seseorang Menderita Penyakit Asma?
Penyebab pasti dari penyakit asma belum diketahui secara pasti. Namun, beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab terjadinya asma antara lain faktor keturunan, paparan polusi udara, alergi, infeksi saluran pernafasan, dan faktor gaya hidup seperti merokok dan makan makanan tidak sehat. Ketika seseorang terpapar dengan bahan kimia atau alergen lainnya, misalnya serbuk sari, debu atau bulu binatang, hal ini dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh merespons dengan cara yang berlebihan. Hasil akhirnya adalah terjadinya peradangan dalam saluran udara yang dapat menyebabkan pembengkakan dan penyempitan saluran udara.
Kapan Penyakit Asma Dipicu?
Serangan asma dapat terpicu oleh berbagai faktor antara lain:
1. Alergen. Ini termasuk debu, jamur, serbuk sari, tungau debu, dan bulu binatang.
2. Asap rokok. Jangan menghirup asap rokok atau berada di lingkungan yang dipenuhi asap rokok.
3. Polusi udara. Bahan kimia dan polutan yang ditemukan di udara dapat merusak paru-paru Anda dan memicu serangan asma.
4. Olahraga. Olahraga intens dapat memperburuk gejala asma, khususnya jika kita berolahraga dalam cuaca yang dingin dan lembab.
5. Cuaca ekstrem. Cuaca dingin, angin, hujan atau udara yang kering merupakan faktor yang dapat memicu serangan asma.
Dimana Penyakit Asma Mempengaruhi?
Penyakit asma mempengaruhi saluran udara Anda. Saluran udara Anda terdiri dari saluran udara kecil yang membawa udara masuk dan keluar dari paru-paru. Ketika Anda menderita asma, saluran udara Anda bernapas lebih sempit dari biasanya dan sering kali lebih sulit untuk menghirup udara. Ini dapat menyebabkan kesulitan bernafas, mengi (bunyi sengau yang dihasilkan dari saluran udara yang sempit), dan ketidaknyamanan lainnya.
Apa Kelebihan dan Kekurangan Ketika Seseorang Menderita Penyakit Asma?
Kelebihan ketika seseorang menderita penyakit asma adalah mereka lebih peka terhadap kondisi lingkungan sekitar mereka. Mereka cenderung memperhatikan dan menghindari bahaya polusi lingkungan dan merokok. Selain itu, mereka lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dan mengikuti lifestyle sehat. Kekurangan utama ketika seseorang menderita asma adalah resiko tinggi menderita serangan asma yang mengancam nyawa. Menangani serangan asma yang parah bisa menjadi tantangan bagi sebagian orang dan dapat mempengaruhi aktivitas mereka sepanjang hari.
Bagaimana Cara Mengatasi Penyakit Asma?
Ada berbagai cara yang dapat membantu mengatasi penyakit asma, mulai dari minum obat, melakukan olahraga teratur, menjaga kebersihan rumah, menghindari alergen dan makan makanan yang sehat. Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi asma:
1. Minum Obat.
Ada berbagai jenis obat yang dapat membantu mengatasi gejala asma. Ini bisa termasuk inhaler atau tablet khusus. Beberapa jenis obat seperti bronkodilator dan kortikosteroid dapat membantu meredakan gejala asma dan mencegah terjadinya serangan.
2. Berolahraga teratur.
Berolahraga secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan paru-paru dan menenangkan sistem saraf. Olahraga juga dapat membantu mengurangi stres yang dapat memicu serangan asma. Pastikan untuk melakukannya dengan pilihan olahraga yang tepat dan sesuai dengan tingkat keparahan asma Anda.
3. Menjaga kebersihan rumah.
Menjaga kebersihan rumah sangat penting untuk mengurangi risiko terpapar dengan berbagai alergen. Bersihkan rumah secara rutin dan cuci pakaian secara teratur. Jangan menumpuk barang-barang yang menarik debu dan jangan mengumpulkan sampah di dalam rumah.
4. Menghindari alergen.
Menghindari alergen adalah cara paling efektif untuk mencegah serangan asma. Jika Anda alergi terhadap debu atau bulu binatang, hindari lingkungan yang dipenuhi dengan alergen ini. Ketika Anda bepergian, pastikan bahwa Anda memiliki obat asma Anda, seperti inhaler, dan informasikan pada orang-orang terdekat tentang keadaan kesehatan Anda.
5. Makan makanan yang sehat.
Makan makanan yang sehat juga dapat membantu menurunkan risiko terkena serangan asma. Pilih makanan yang mengandung banyak antioksidan dan serat, seperti buah-buahan dan sayuran, dan hindari makanan yang mengandung banyak gula dan lemak.
Apa Cara Mencegah Penyakit Asma?
Meskipun penyebab pasti dari penyakit asma belum diketahui, ada beberapa langkah yang dapat ditempuh untuk mencegah terjadinya asma. Beberapa cara mencegah asma antara lain:
1. Hindari faktor pencetus seperti asap rokok, debu, dan udara tercemar.
2. Hindari makanan yang mengandung banyak gula dan lemak.
3. Perbanyak konsumsi makanan sehat seperti buah-buahan dan sayuran.
4. Olahraga secara teratur.
5. Tetap berada di lingkungan yang bersih dan terhindar dari alergen.
Contoh kasus:
Misalnya saja, Sarah adalah seorang penderita asma yang baru saja memasuki perguruan tinggi pada tahun 2022. Sarah mendapati dirinya memiliki kondisi kesehatan yang berat, yaitu asma. Serangan asma membuatnya mengalami kesulitan bernapas, dan sering terjadi pada waktu yang tidak terduga. Hal ini membuat Sarah merasa sangat takut dan khawatir setiap saat. Bagaimana Sarah memecahkan masalah ini?
Pertama, Sarah harus menghindari faktor pemicu penyakit asma. Salah satu faktor yang memicu penyakit asma adalah polusi udara. Sarah harus menghindari tempat-tempat dengan udara tercemar dan tidak menghirup udara yang beracun. Selain itu, Sarah juga harus menjaga kebersihan rumahnya. Sarah harus membersihkan rumah secara teratur dan menghindari menumpuk terlalu banyak barang di dalam rumah.
Kedua, Sarah harus mencari obat untuk mengatasi serangan asma. Ada berbagai jenis obat yang dapat membantu mengatasi serangan asma, seperti obat inhaler dan obat bronkodilator. Sarah harus berkonsultasi dengan dokternya untuk menentukan jenis obat yang tepat untuk mengatasi serangan asmanya.
Ketiga, Sarah harus makan makanan yang sehat. Konsumsi makanan yang sehat akan membantu menurunkan risiko terkena serangan asma. Sarah harus memilih makanan yang mengandung banyak antioksidan dan serat seperti buah-buahan dan sayuran. Hindari makanan yang mengandung gula dan lemak yang berlebihan.
Terakhir, Sarah harus tetap berada di lingkungan yang bersih dan terhindar dari alergen. Jika Sarah perlu bepergian ke daerah yang terpapar debu atau udara tercemar, Sarah harus selalu membawa obat asmanya dan berusahalah tetap menjaga jarak dari lingkungan yang berbahaya bagi penyakit asmanya.
Kesimpulan
Asma merupakan penyakit yang sangat berbahaya dan harus segera ditangani sebelum semakin parah. Jangan biarkan penyakit ini mengendalikan hidup Anda. Ada banyak langkah yang bisa ditempuh untuk menghindari, mengatasi dan mencegah terjadinya penyakit asma. Dari menjaga lingkungan yang bersih dan mencari obat untuk mengatasi serangan asma, sampai menghindari faktor pencetus penyakit asma seperti polusi udara, Sarah adalah salah satu contoh bagaimana cara menghadapi dan mengatasi asma. Terlepas dari kondisi kesehatan Anda, selalu waspadalah dan upayakan untuk menjaga kesehatan tubuh Anda.