Ruang Dalam Desain Grafis

Dadan Suradan Pratama

Dalam dunia desain grafis, ada banyak unsur-unsur yang perlu dipertimbangkan agar sebuah desain grafis dapat terlihat sempurna dan dapat memberikan kesan yang diinginkan. Beberapa unsur-unsur tersebut meliputi bentuk, warna, teks, dan ruang dalam.

Bentuk dan Ruang dalam Desain Grafis

Bentuk dan ruang merupakan dua unsur yang sangat penting dalam desain grafis. Keduanya saling berkaitan dan dapat memberikan pengaruh besar terhadap kesan yang ingin disampaikan dalam suatu desain grafis.

Apa itu Bentuk dan Ruang dalam Desain Grafis?

Bentuk merujuk pada objek atau gambar yang terdapat dalam sebuah desain grafis. Bentuk ini bisa bermacam-macam, mulai dari bentuk yang sederhana seperti kotak atau lingkaran, hingga bentuk yang kompleks seperti objek 3D.

Sementara itu, ruang merujuk pada jarak atau spasi yang terdapat antara bentuk-bentuk tersebut dalam sebuah desain grafis. Ruang ini dapat dimanfaatkan untuk memberikan kesan yang berbeda dalam sebuah desain grafis, seperti kesan lapang dan luas, maupun kesan padat dan ramai.

Mengapa Bentuk dan Ruang Penting dalam Desain Grafis?

Bentuk dan ruang sangat penting dalam desain grafis karena kedua unsur ini dapat memberikan kesan yang berbeda pada pandangan mata manusia. Bentuk yang sederhana akan memberikan kesan yang lebih mudah dipahami dan diingat, sedangkan bentuk yang kompleks atau unik akan lebih menarik perhatian.

Sementara itu, ruang dalam desain grafis juga sangat penting karena dapat memberikan kesan yang berbeda terhadap suatu desain grafis. Penggunaan ruang yang tepat dapat memberikan kesan lapang dan bebas, atau sebaliknya memberikan kesan padat dan ramai.

Kelebihan Bentuk dan Ruang dalam Desain Grafis

Kelebihan menggunakan bentuk dan ruang dalam desain grafis adalah dapat meningkatkan nilai estetika suatu desain grafis. Penggunaan bentuk yang menarik dan ruang yang tepat dapat membuat desain grafis terlihat ciamik dan profesional.

Kelebihan lainnya adalah penggunaan bentuk dan ruang dapat memudahkan viewer dalam memahami apa yang disampaikan dalam sebuah desain grafis. Penggunaan bentuk yang sederhana dan ruang yang memadai dapat mempermudah viewer dalam mengenali dan menyerap informasi yang disampaikan.

Kekurangan Bentuk dan Ruang dalam Desain Grafis

Kekurangan penggunaan bentuk dan ruang dalam desain grafis adalah penggunaan yang berlebihan atau tidak tepat dapat mengganggu kesan yang ingin disampaikan. Penggunaan bentuk yang terlalu rumit atau ruang yang terlalu padat dapat membuat desain grafis terlihat berantakan, tidak jelas, dan tidak profesional.

Biaya Menggunakan Bentuk dan Ruang dalam Desain Grafis

Biaya menggunakan bentuk dan ruang dalam desain grafis sangat relatif tergantung dari ruang lingkup proyek tersebut. Untuk proyek kecil atau skala kecil, biaya penggunaan bentuk dan ruang cenderung lebih murah. Namun, untuk proyek besar atau skala besar, biaya penggunaan bentuk dan ruang dapat menjadi lebih mahal.

Cara Menggunakan Bentuk dan Ruang dalam Desain Grafis

Penggunaan bentuk dan ruang dalam desain grafis harus dilakukan dengan tepat dan bijak. Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan dalam menggunakan bentuk dan ruang dalam desain grafis:

  • Pilih bentuk yang sesuai dengan tema dan tujuan desain grafis
  • Gunakan ruang kosong dengan bijak untuk memberikan kesan lapang dan membantu mengarahkan pandangan
  • Gunakan ruang padat untuk memberikan kesan ramai dan dinamis
  • Jangan gunakan bentuk dan ruang secara berlebihan sehingga membuat desain grafis terlihat berantakan
  • Perhatikan proporsi dan ukuran antara bentuk dan ruang agar terlihat seimbang dan harmonis

Contoh Penggunaan Bentuk dan Ruang dalam Desain Grafis

Berikut adalah beberapa contoh penggunaan bentuk dan ruang dalam desain grafis:

Contoh 1

Contoh Penggunaan Bentuk dan Ruang dalam Desain Grafis

Contoh ini menggunakan bentuk-bentuk sederhana dan ruang kosong yang memadai untuk memberikan kesan simpel dan elegan. Bentuk lingkaran dan garis-garis membuat desain grafis terlihat dinamis dan menarik perhatian, sementara ruang kosong memberikan kesan lapang dan membantu fokus pada informasi yang disampaikan.

Contoh 2

Contoh Penggunaan Bentuk dan Ruang dalam Desain Grafis

Pada contoh ini, penggunaan bentuk-bentuk dan ruang yang tepat memberikan kesan elegan dan profesional. Bentuk lingkaran, segitiga, dan persegi memberikan kesan kompleks dan menarik, sedangkan ruang kosong di antara bentuk-bentuk tersebut memberikan kesan lapang dan membantu mengarahkan pandangan.

Contoh 3

Contoh Penggunaan Bentuk dan Ruang dalam Desain Grafis

Contoh ini menggunakan bentuk segitiga dan lingkaran yang disusun dengan rapi untuk memberikan kesan yang dinamis dan menarik. Bentuk-bentuk tersebut dipadukan dengan ruang yang tepat agar desain grafis terlihat seimbang dan harmonis.

Contoh 4

Contoh Penggunaan Bentuk dan Ruang dalam Desain Grafis

Pada contoh ini, penggunaan bentuk dan ruang yang sederhana memberikan kesan minimalis dan simpel. Bentuk persegi dan tiga garis memadukan ruang kosong dan ruang yang dipadatkan dengan proporsi yang tepat.

Itulah beberapa contoh penggunaan bentuk dan ruang dalam desain grafis. Penggunaan dua unsur tersebut harus dilakukan dengan bijak agar dapat memberikan kesan yang diinginkan dan tidak mengganggu keseluruhan desain grafis.