Pernahkah kamu mendengar tentang tes psikotes kerja? Tes jenis ini seringkali menjadi salah satu tahapan dalam proses seleksi pegawai di berbagai perusahaan. Namun, tahukah kamu bahwa dalam tes psikotes kerja seringkali terdapat bagian yang menguji kemampuan matematika dasar?
Matematika dasar memang menjadi salah satu kemampuan yang penting bagi seorang karyawan. Kemampuan matematika dasar akan membantu seorang karyawan dalam melakukan berbagai perhitungan, mengolah data, hingga memecahkan berbagai masalah secara lebih efektif. Oleh karena itu, tak heran jika tes psikotes kerja seringkali menguji kemampuan matematika dasar seorang kandidat.
Nah, untuk kamu yang sedang mempersiapkan diri menghadapi tes psikotes kerja dan ingin meningkatkan kemampuan matematika dasarmu, kami telah merangkum beberapa contoh soal matematika dasar psikotes kerja dalam bentuk PDF. Dalam artikel ini, kamu juga akan menemukan penjelasan tentang apa itu tes psikotes kerja, mengapa tes ini penting, cara menghadapi tes psikotes kerja dan contoh soal lainnya.
Apa Itu Tes Psikotes Kerja
Tes psikotes kerja adalah serangkaian tes yang dilakukan oleh sebuah perusahaan untuk mengevaluasi kemampuan seorang kandidat dalam berbagai aspek, mulai dari kemampuan berpikir logis, memecahkan masalah, berkomunikasi dengan baik, hingga kemampuan matematika dasar. Tes ini bertujuan untuk menemukan kandidat terbaik untuk dipekerjakan dan mencari orang yang tepat untuk posisi yang diinginkan.
Mengapa Tes Psikotes Kerja Penting
Tes psikotes kerja sangat penting karena dapat membantu sebuah perusahaan untuk mendapatkan kandidat yang tepat untuk posisi yang dibutuhkan. Dalam tes ini, para peserta akan diuji berdasarkan kemampuan kognitif mereka, kemampuan interpersonal, mengatasi stres, keandalan, dan integritas; semua hal yang sangat penting untuk diuji dalam upaya memilih karyawan terbaik.
Cara menghadapi Tes Psikotes Kerja
Agar kamu bisa menghadapi tes psikotes kerja dengan lebih baik, pertama-tama kamu harus bersiap-siap dengan baik. Lakukan riset tentang jenis tes yang akan dihadapi, misalnya dengan mencari informasi tentang tes psikotes kerja dan apa yang akan diuji dalam tes tersebut.
Selain itu, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat menghadapi tes psikotes kerja:
1. Membaca Instruksi dengan Cermat
Sebelum kamu memulai tes psikotes kerja, pastikan kamu telah membaca dan memahami instruksi dengan baik. Jangan sampai kamu kebingungan saat mengerjakan soal karena tidak memahami instruksi dengan baik.
2. Gunakan Waktu dengan Bijak
Selama mengerjakan tes psikotes kerja, pastikan kamu menggunakan waktu dengan bijak. Jangan membuang waktu terlalu banyak pada satu soal, tapi cobalah untuk menyelesaikan soal yang mudah terlebih dahulu.
3. Hindari Mencontek Jawaban
Jangan coba-coba mencontek jawaban dari peserta lain atau dari buku pelajaran saat menghadapi tes psikotes kerja. Hal ini bisa berdampak buruk pada hasil tes dan membuat kamu dinyatakan gagal.
4. Cobalah untuk Santai
Cobalah untuk bersantai saat menghadapi tes psikotes kerja. Jangan sampai situasi yang tegang membuat kamu tidak dapat berkonsentrasi dengan baik saat mengerjakan soal. Ambil waktu sejenak untuk bernafas dalam-dalam dan memulihkan pikiranmu.
Contoh Soal Matematika Dasar Psikotes Kerja
Berikut ini adalah contoh soal matematika dasar psikotes kerja yang bisa kamu latihkan sebagai persiapan menghadapi tes. Semua soal ini telah disesuaikan dengan format tes psikotes kerja yang sering diujikan di berbagai perusahaan.
1. Berapa hasil dari 6 + 3 x 2 / 3 – 1 ?
Penjelasan Jawaban:
Ketika kita mengerjakan soal matematika, kita harus memperhatikan aturan prioritas dalam operasi matematika, yaitu perkalian dan pembagian terlebih dahulu sebelum penjumlahan dan pengurangan. Dalam soal ini, kita akan mengalikan terlebih dahulu 3 x 2 = 6, kemudian dibagi dengan 3 = 2. Selanjutnya, kita akan menambahkan angka 6 dan angka 2, dan mengurangi angka 1. Sehingga, hasil akhirnya adalah 7.
Jawaban: 7
2. Sebuah restoran memiliki 300 pengunjung, 1/3 dari pengunjung tersebut memesan makanan, dan 2/5 dari pengunjung yang memesan makanan juga membeli minuman. Berapa banyak pengunjung yang memesan makanan dan minuman?
Penjelasan Jawaban:
Dalam soal ini, kita akan menghitung 1/3 dari 300 pengunjung, yaitu 100 pengunjung yang memesan makanan. Selanjutnya, kita akan mengalikan 2/5 dengan 100 pengunjung, sehingga didapat jumlah pengunjung yang memesan makanan dan minuman yaitu 40 pengunjung.
Jawaban: 40
3. Jika x + y = 7 dan x – y = 1, maka berapa nilai x dan y?
Penjelasan Jawaban:
Dalam soal ini, kita akan menggunakan metode eliminasi. Kita akan menambahkan kedua persamaan tersebut sehingga mendapat persamaan baru x + y + x – y = 7 + 1. Sehingga dapat kita tulis x + x + y – y = 8, atau 2 x = 8. Oleh karena itu, nilai x adalah 4. Selanjutnya, kita akan mencari nilai y dengan mengganti salah satu persamaan tersebut dengan nilai x. Sehingga diperoleh y = x – 1, atau y = 3.
Jawaban: x = 4, y = 3
4. Diketahui panjang sisi x dan sisi y dalam gambar dibawah ini, maka berapa panjang sisi z yang harus ditambahkan agar gambar tersebut menjadi layaknya sebuah persegi?
[Image: Contoh Soal Matematika Dasar Tes Kerja Pdf Berbagai Contoh – Gambaran]
Penjelasan Jawaban:
Dalam gambar tersebut, diketahui sisi x bernilai 3cm dan sisi y bernilai 4cm. Sehingga untuk dapat membentuk sebuah persegi, sisi yang perlu ditambahkan adalah (x – y) / 2 atau (y – x) / 2. Karena sisi x lebih kecil daripada sisi y, maka kita akan menggunakan rumus (y – x) / 2. Sehingga diperoleh (4-3) / 2 = 0,5. Oleh karena itu, panjang sisi z yang perlu ditambahkan agar gambar tersebut menjadi layaknya sebuah persegi adalah 0,5cm.
Jawaban: 0,5cm
5. Jika x + 5 = 7, maka berapa nilai x?
Penjelasan Jawaban:
Dalam soal ini, untuk mencari nilai x, kita cukup memindahkan angka 5 ke sisi lain dari tanda sama dengan, sehingga diperoleh x = 7 – 5. Oleh karena itu, nilai x adalah 2.
Jawaban: 2
Contoh Soal Matematika Dasar Bilangan Bulat Distributif
Selain soal matematika dasar umum, tes psikotes kerja juga dapat menguji kemampuan matematika dasar bilangan bulat. Berikut ini adalah contoh soal bilangan bulat distributif yang bisa kamu latihkan sebagai persiapan menghadapi tes.
1. 84 – (-57) + 49 = ?
Penjelasan Jawaban:
Dalam soal ini, kita akan menghitung operasi penjumlahan yang ada terlebih dahulu. Kita akan menggunakan sifat distributif, yaitu – (-57) = 57 dan 84 + 49 = 133. Sehingga didapat nilai 133 + 57, atau 190.
Jawaban: 190
2. (-7) x (20) – (-4) x (18) + (-5) x (-50) = ?
Penjelasan Jawaban:
Dalam soal ini, kita akan menghitung operasi perkalian terlebih dahulu. Kita akan gunakan sifat distributif, yaitu (-7) x (20) = -140 dan (-4) x (18) = -72. Sehingga didapat (-140) – (-72) + (-5) x (-50). Kita juga akan menggunakan sifat distributif untuk operasi perkalian (-5) x (-50) = 250. Sehingga hasil akhirnya adalah -68 + 250, atau 182.
Jawaban: 182
3. (-11) x (-7) – 3 x (20) + 2 = ?
Penjelasan Jawaban:
Dalam soal ini, kita akan menghitung operasi perkalian terlebih dahulu. Kita akan menggunakan sifat distributif, yaitu (-11) x (-7) = 77, dan diketahui nilai 3 x (20) = 60. Sehingga didapat 77 – 60 + 2, atau 19.
Jawaban: 19
4. (-28) – (-5) x 4 + 3 x (-6) = ?
Penjelasan Jawaban:
Dalam soal ini, kita akan menghitung operasi perkalian terlebih dahulu. Kita akan menggunakan sifat distributif, yaitu (-5) x 4 = -20 dan 3 x (-6) = -18. Sehingga didapat hasil (-28) + 20 – 18 = -26.
Jawaban: -26
5. (-8) x (-4) + (-8) x 3 – 2 x (-6) = ?
Penjelasan Jawaban:
Dalam soal ini, kita akan menghitung operasi perkalian terlebih dahulu. Kita akan menggunakan sifat distributif, yaitu (-8) x (-4) = 32, dan (-8) x 3 = -24. Sehingga didapat hasil 32 – 24 – (-12) = 44.
Jawaban: 44
Itulah beberapa contoh soal matematika dasar dan bilangan bulat distributif yang sering diuji dalam tes psikotes kerja. Sebagai kandidat yang ingin lolos dalam seleksi kerja, kamu harus mempersiapkan diri dengan baik agar bisa menghadapi tes ini dengan lebih percaya diri. Semoga contoh soal ini bisa membantumu meningkatkan kemampuan matematika dasarmu dan sukses dalam menghadapi tes psikotes kerja.