Ini Bedanya Baking Soda, Baking Powder, dan Soda Kue: Bahan Pengembang
Tiap kali kita mendengar kata “soda”, apakah yang ada dalam pikiran Anda? Apakah Anda berpikir tentang minuman berkarbonasi yang menyegarkan atau mengenai bahan kimia yang digunakan dalam proses memanggang? Ternyata, dalam dunia baking dan memasak, ada tiga jenis “soda” yang sering digunakan, yaitu baking soda, baking powder, dan soda kue.
Mungkin sebagian dari Anda berpikir bahwa ketiga bahan tersebut sama dan dapat digunakan secara bergantian, namun sebenarnya ketiganya memiliki perbedaan yang signifikan. Dalam artikel ini, kita akan mengenal lebih jauh tentang baking soda, baking powder, dan soda kue, serta memahami perbedaan-perbedaan penting di antara ketiganya.
Baking Soda
Baking soda, atau yang juga dikenal sebagai sodium bicarbonate, adalah salah satu bahan yang sering digunakan dalam baking. Baking soda adalah bahan yang bersifat dasar atau alkaline, yang berarti ia memiliki sifat yang lebih mengontrol asam ketimbang basa.
Baking soda bekerja dengan cara mempercepat reaksi kimia dalam adonan. Ketika baking soda terkena panas, misalnya ketika adonan ditaruh di dalam oven, baking soda akan mengeluarkan gas karbon dioksida. Gas ini membebaskan gelembung-gelembung udara, yang kemudian memperbesar volume adonan. Inilah yang membuat adonan bisa mengembang, seperti pada roti atau kue yang lembut dan berpori.
Baking soda biasanya digunakan pada resep yang sudah memiliki zat asam, seperti cuka, lemon, yogurt, atau krim tartar. Zat asam ini memicu reaksi kimia dengan baking soda dan membantu menghasilkan gas karbon dioksida. Mengingat baking soda bersifat dasar, reaksi kimia ini membantu menetralisir kelebihan asam dalam adonan, sehingga memberikan efek yang menguntungkan pada hasil akhir produk.
Karena keasaman berbeda-beda di setiap bahan, ada resep yang membutuhkan penyesuaian terhadap jumlah baking soda yang digunakan. Oleh karena itu, perhatikan petunjuk pada resep dan jangan menambahkan baking soda secara sembarangan.
Baking Powder
Baking powder, yang dikenal juga sebagai baking soda ganda, adalah campuran antara baking soda dengan bahan asam lainnya. Bahan asam ini dapat berupa cream of tartar, sodium aluminum sulfate, atau monocalcium phosphate.
Perbedaan utama antara baking soda dan baking powder adalah baking powder telah ditambahkan bahan asam di dalamnya. Oleh karena itu, baking powder tidak memerlukan bahan asam tambahan untuk memicu reaksi kimia dan menghasilkan gas karbon dioksida. Baking powder hanya memerlukan cairan untuk memulai reaksinya.
Baking powder ada dalam dua jenis, yaitu jenis tertentu dan jenis ganda. Baking powder jenis tertentu bekerja hanya sekali, yaitu ketika pertama kali terkena panas dalam oven. Sedangkan baking powder jenis ganda akan mengeluarkan gas karbon dioksida dua kali, yaitu ketika terkena panas pertama kali dan kedua kalinya ketika adonan tersentuh panas oven. Oleh karena itu, baking powder jenis ganda cocok digunakan pada adonan yang memerlukan waktu lebih lama dalam memanggang, seperti pada kue lapis atau cake yang tebal.
Tidak seperti baking soda, baking powder tidak memerlukan asam tambahan dalam resep. Bahan asam yang sudah ditambahkan ke dalam baking powder telah cukup untuk memicu reaksi kimia dan menghasilkan gas karbon dioksida. Baking powder juga memberikan pengaruh terhadap rasa adonan, mengingat bahan asam yang digunakan dalam pembuatan baking powder memiliki rasa sedikit asam.
Soda Kue
Soda kue seringkali tertukar dengan baking soda, namun keduanya memiliki perbedaan yang signifikan. Soda kue, atau yang juga dikenal sebagai baking soda yang dicampur dengan bahan asam tambahan, biasanya digunakan dalam resep yang memerlukan pengembangan adonan yang lebih kuat serta mengandung lemak atau bahan asam tambahan lainnya. Bahan asam tambahan ini bisa berupa cream of tartar atau monocalcium phosphate.
Soda kue digunakan ketika resep tidak mengandung bahan asam tambahan atau ketika ingin menghasilkan kue atau roti dengan tekstur yang lebih padat dan berpori kecil. Soda kue ini akan memberikan efek pengembangan yang kuat pada adonan, menghasilkan produk yang lebih padat dan berpori kecil.
Mengenal Bahan Pengembang
Memahami perbedaan antara baking soda, baking powder, dan soda kue sangat penting dalam dunia baking. Setiap bahan memiliki karakteristik dan kegunaannya masing-masing, sehingga penting untuk menggunakan bahan yang tepat sesuai dengan jenis resep yang akan dibuat.
Jika Anda sedang membuat resep yang mengandung zat asam, seperti cuka, lemon, atau yogurt, maka baking soda dapat menjadi pilihan yang tepat. Baking soda akan bereaksi kimia dengan zat asam tersebut, menghasilkan gas karbon dioksida yang membuat adonan mengembang dengan baik.
Bagi Anda yang ingin menghasilkan adonan yang lebih ringan dan lembut, baking powder bisa menjadi pilihan yang tepat. Baking powder telah ditambahkan bahan asam di dalamnya, sehingga tidak memerlukan zat asam tambahan dalam resep. Sesuaikan jenis baking powder yang digunakan dengan waktu memanggang adonan agar menghasilkan tekstur yang tepat.
Di sisi lain, jika Anda ingin menghasilkan kue atau roti dengan tekstur yang padat dan berpori kecil, maka soda kue adalah pilihan yang tepat. Bahan asam tambahan dalam soda kue akan memberikan pengembangan yang kuat pada adonan, menghasilkan produk yang sesuai dengan keinginan Anda.
Selain itu, perhatikan pula takaran dan petunjuk penggunaan bahan pengembang yang tertera dalam resep. Jangan menambahkan atau mengurangi takaran secara sembarangan, mengingat hal ini dapat mempengaruhi hasil akhir produk.
Kesimpulan
Memahami perbedaan antara baking soda, baking powder, dan soda kue sangat penting untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan harapan. Baking soda, baking powder, dan soda kue memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda-beda, sehingga penting untuk menggunakan bahan yang sesuai dengan jenis resep yang akan dibuat.
Baking soda biasanya digunakan pada resep yang sudah mengandung zat asam tambahan, seperti cuka, lemon, yogurt, atau krim tartar. Baking soda akan bereaksi kimia dengan zat asam tersebut, menghasilkan gas karbon dioksida yang membuat adonan mengembang dengan baik.
Baking powder, yang merupakan campuran antara baking soda dan bahan asam tambahan, tidak memerlukan zat asam tambahan dalam resep. Baking powder sudah memiliki bahan asam di dalamnya, sehingga hanya membutuhkan cairan untuk memulai reaksinya. Baking powder berkualitas ganda dapat menghasilkan gas karbon dioksida dua kali, cocok digunakan pada adonan yang membutuhkan waktu lebih lama dalam memanggang.
Soda kue, yang merupakan campuran antara baking soda dan bahan asam tambahan, biasanya digunakan pada resep yang tidak mengandung bahan asam tambahan. Soda kue memberikan efek pengembangan yang kuat pada adonan, menghasilkan produk dengan tekstur yang lebih padat dan berpori kecil.
Dalam memilih bahan pengembang yang tepat, perhatikan jenis resep, kebutuhan tekstur adonan, serta petunjuk penggunaan dalam resep. Dengan menggunakan bahan yang tepat dan memahami perbedaannya, Anda dapat menghasilkan produk dengan hasil yang sesuai dengan harapan.