Echolocation: Cari Objek Di Dasar Laut Seperti Bangkai Kapal, Ini Kehebatan Sistem
Echolocation atau yang sering juga disebut sonar adalah sistem yang digunakan untuk mencari objek di dalam air, khususnya di dasar laut. Kehebatan sistem echolocation ini telah terbukti membantu berbagai studi kelautan, seperti penemuan bangkai kapal kuno, meneliti kehidupan bawah laut, dan banyak lagi.
Echolocation Last Part Part 3 – YouTube
Echolocation juga telah menjadi topik yang menarik bagi banyak peneliti dan ilmuwan di seluruh dunia. Beberapa jawaban akan populeritasnya adalah karena dampaknya yang signifikan terhadap penelitian kelautan dan kemampuannya untuk mengungkap misteri yang terkait dengan kehidupan laut. Bagi para peneliti, Echolocation bukan sekadar alat bantu melainkan sudah menjadi bagian penting dari penelitian mereka di bidang ilmu kelautan.
Echolot
Echolot, atau sering disebut juga dengan echo sounder, adalah perangkat elektronik yang menggunakan prinsip echolocation untuk mengukur kedalaman dan menghasilkan peta bottom profil (pemetaan permukaan dasar laut). Pada dasarnya, echolot mengirimkan gelombang suara ke bawah laut dan kemudian mengukur waktu tiba pulangnya gelombang tersebut, yang kemudian digunakan untuk menghitung kedalaman perairan.
Foto : Bagaimana Cara Kerja Sonar?
Bagi mereka yang ingin memahami bagaimana sonar bekerja, gambar di atas akan memberikan gambaran yang jelas tentang prinsip dasar di balik teknologi ini. Sonar adalah singkatan dari Sound Navigation and Ranging, suatu sistem yang menggunakan gelombang suara untuk mendeteksi dan mengukur jarak atau kedalaman benda di dalam air. Teknologi sonar banyak digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk navigasi kapal, penelitian kelautan, eksplorasi minyak bumi, dan pekerjaan konstruksi bawah air.
