Apa Itu Market Share? Definisi, Fungsi, dan Cara Hitungnya
Hayo, Siapa yang Ingin Tau Apa Itu Market Share?
Buat kamu yang gak tau apa itu market share, jangan khawatir karena gue bakal kasih tau kamu semua informasi lengkapnya di sini. Market share adalah persentase atau bagian pasar yang dimiliki oleh suatu perusahaan dalam industri tertentu. Makanya, nggak heran kalau semua perusahaan tuh berusaha keras banget untuk nambahin market share mereka, karena semakin besar market share-nya, berarti semakin besar juga pengaruh dan keuntungan yang didapatkan. Tapi untuk bisa ngukur market share, kamu harus tau dulu rumusnya, yaitu:
Gimana Cara Hitung Market Share?
Oke, jadi gimana sih cara menghitung market share? Tenang, gue bakal kasih tau nih caranya. Pertama-tama, kamu harus tau dulu berapa besar total penjualan yang terjadi di pasar. Lalu, kamu harus tau berapa besar penjualan yang kamu dapatkan untuk produk atau layanan yang kamu tawarkan.
Nah, setelah itu kamu tinggal pake rumus sederhana ini:
Market Share = (Penjualan Produk/Layanan yang Kamu Dapatkan/Total Penjualan di Pasar) x 100%
Contohnya begini, misalnya total penjualan di pasar adalah 100.000 unit dalam satu tahun, dan penjualan produk atau layanan yang kamu dapatkan sebanyak 10.000 unit dalam satu tahun. Nah, kalau kita masukin ke rumus tadi:
Market Share = (10.000/100.000) x 100% = 10%
Jadi, market share yang kamu dapatkan adalah 10%. Gampang banget kan?
Apa Sih Keuntungan Punya Market Share yang Besar?
Miliki market share yang besar itu penting banget, geng! Kenapa? Karena market share yang besar itu bisa memberikan beberapa keuntungan, di antaranya:
-
Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan
Kalau kamu punya market share yang besar itu berarti pelanggan juga akan melihat perusahaan kamu sebagai pemain kelas atas di industri tersebut dan lebih condong memilih produk atau layanan dari perusahaan kamu.
-
Mendapatkan Keuntungan yang Lebih Besar
Maklum ajalah, kalau market share kamu besar berarti juga penjualan kamu akan meningkat. Nah, dengan peningkatan penjualan, jelas banget kan kamu bakal dapetin keuntungan yang lebih besar juga?
-
Memiliki Pengaruh yang Lebih Besar
Kalau kamu punya market share yang besar, berarti kamu juga punya pengaruh yang besar di industri tersebut. Kamu bisa jadi pemain utama yang bisa nentuin arah atau kebijakan di industri tersebut.
Ada Juga Kekurangan Punya Market Share yang Besar, Lho
Tapi, tahu nggak sih, punya market share yang besar itu juga ada kekurangannya. Jangan sampe ngebayangin punya market share besar itu cuma untung-untungan aja. Ada beberapa kekurangan punya market share yang besar, di antaranya:
-
Semakin Ketat Persaingan
Kalau kamunya punya market share yang besar, artinya kamu juga jadi target empuk pesaing untuk merebut market share-nya. Jadi, persaingan di industri kamu bakal semakin ketat, geng!
-
Membutuhkan Tingkat Investasi yang Lebih Tinggi
Miliki market share yang besar itu nggak gampang, geng! Kamu butuh investasi yang lebih besar untuk memperluas bisnis, meningkatkan kapasitas produksi, atau meningkatkan kualitas produk dan layanan agar bisa tetap mempertahankan market share-nya.
-
Risiko yang Lebih Tinggi
Punya market share yang besar juga berarti kamu punya risiko yang lebih tinggi, seperti risiko perubahan tren pasar, risiko kegagalan produk atau layanan, dan risiko pesaing yang lebih agresif.
Gimana Sih Cara Mengukur Market Share? Gue Kasih Tau Rahasianya!
Oke, sekarang gue mau kasih tau kamu gimana cara mengukur market share. Gampang kok, nggak perlu ribet!
1. Tentukan Pasar yang Ingin Kamu Ukur
Pertama-tama, kamu harus tentuin dulu pasar mana yang ingin kamu ukur market share-nya. Misalnya, kamu ingin mengukur market share di pasar smartphone di Indonesia.
2. Hitung Jumlah Penjualan Produk atau Layanan Kamu
Langkah kedua, kamu harus menghitung berapa banyak penjualan produk atau layanan yang telah kamu dapatkan dalam periode tertentu di pasar tersebut. Pastikan data yang kamu dapatkan akurat dan bisa dipercaya, ya!
3. Hitung Total Penjualan di Pasar
Langkah selanjutnya, kamu harus mencari tahu berapa total penjualan semua produk atau layanan yang ada di pasar tersebut dalam periode yang sama.
4. Hitung Market Share Kamu
Nah, setelah kamu tahu jumlah penjualan produk atau layanan kamu dan total penjualan di pasar, tinggal masukin data tersebut ke rumus
Market Share = (Penjualan Produk/Layanan yang Kamu Dapatkan/Total Penjualan di Pasar) x 100%
Contohnya begini, misalnya penjualan produk atau layanan kamu sebanyak 1.000 unit dalam satu bulan, dan total penjualan di pasar tersebut sebanyak 10.000 unit dalam satu bulan. Tinggal kita masukin ke rumus tadi:
Market Share = (1.000/10.000) x 100% = 10%
Jadi, market share yang kamu dapatkan adalah 10%.
Gimana Cara Memperbesar Market Share? Gue Kasih Tips-nya!
Sekarang, gue mau kasih tips ke kamu gimana cara memperbesar market share. Jadi kamu bisa bersaing dengan perusahaan-perusahaan lain dan berkembang lebih pesat. Yuk, simak tips-tipsnya di bawah ini!
Tips 1: Kenali Pelanggan dan Keinginan Mereka
Salah satu tips untuk memperbesar market share adalah dengan mengenali pelanggan kamu dan apa yang mereka butuhkan. Caranya, kamu bisa melakukan riset pasar, survei pelanggan, atau mengadakan diskusi langsung dengan mereka untuk mengetahui apa yang mereka inginkan dari produk atau layanan kamu.
Tips 2: Fokus pada Kualitas Produk atau Layanan
Pelanggan nggak akan tertarik dengan produk atau layanan kamu kalau kualitasnya nggak bagus. Jadi, pastikan kamu fokus untuk meningkatkan kualitas produk atau layanan kamu agar bisa memenuhi atau bahkan melebihi harapan pelanggan.
Tips 3: Berinovasi dengan Terus-Menerus
Jangan pernah berhenti berinovasi! Carilah cara baru untuk membuat produk atau layanan kamu lebih baik, lebih inovatif, dan lebih menarik bagi pelanggan. Dengan terus berinovasi, kamu bisa memenangkan hati pelanggan dan memperluas market share kamu.
Tips 4: Tawarkan Harga yang Kompetitif
Saat ini, persaingan di pasar semakin ketat, geng! Jadi, kamu harus bisa menawarkan harga yang kompetitif untuk menarik pelanggan dan bersaing dengan perusahaan lain. Tapi, ingat ya, jangan sampai kamu menjual produk atau layanan dengan harga yang terlalu rendah hingga mengorbankan keuntungan perusahaan.
Tips 5: Jaga Hubungan Baik dengan Pelanggan
Jaga hubungan baik dengan pelanggan kamu dengan memberikan pelayanan terbaik, responsif terhadap pertanyaan atau keluhan mereka, dan memberikan pengalaman yang menyenangkan dalam berinteraksi dengan perusahaan kamu. Pelanggan yang puas akan menjadi duta yang baik bagi perusahaan kamu dan mungkin juga merekomendasikan produk atau layanan kamu kepada orang lain.
Tips 6: Manfaatkan Media Sosial dan Teknologi
Aktif di media sosial dan manfaatkan teknologi untuk memperluas jangkauan kamu. Kamu bisa membuat konten yang menarik dan bermanfaat bagi pelanggan di media sosial, menggunakan digital marketing untuk mempromosikan produk atau layanan kamu, atau bahkan memanfaatkan teknologi seperti e-commerce untuk mempermudah pelanggan dalam melakukan pembelian.