Buku Konsep Perancangan Arsitektur

Konsep Perancangan Arsitektur yang Perlu Anda Ketahui

Konsep Perancangan Arsitektur

Konsep perancangan arsitektur merupakan suatu alur cara yang digunakan oleh seorang arsitek agar bisa menciptakan desain bangunan yang optimal dan dapat dipahami oleh masyarakat luas. Perancangan arsitektur sangat mempengaruhi kehidupan manusia di sekitarnya, baik dari segi ekonomi, estetika dan juga lingkungan. Dalam artikel ini, Anda akan mengetahui lebih lanjut tentang apa itu konsep perancangan arsitektur, mengapa perlu memahami konsep tersebut, kelebihan dan kekurangan, serta biaya dan cara penerapan konsep perancangan arsitektur. Berikut penjelasannya.

Apa Itu Konsep Perancangan Arsitektur?

Konsep perancangan arsitektur merupakan rencana secara umum yang digunakan oleh seorang arsitek dalam pembuatan desain sebuah bangunan. Konsep perancangan arsitektur meliputi aspek-aspek seperti material, bentuk, fungsi, dan juga estetika. Tujuannya adalah untuk menciptakan bangunan yang optimal, dapat dipahami dan diapresiasi oleh masyarakat luas.

Mengapa Perlu Memahami Konsep Perancangan Arsitektur?

Memahami konsep perancangan arsitektur penting bagi Anda yang memiliki kepentingan dalam proses pembangunan suatu bangunan, seperti pengembang, investor, atau bahkan sebagai pemilik rumah. Dengan memahami konsep perancangan arsitektur, Anda bisa berpartisipasi dalam memberikan masukan terhadap pengembangan desain bangunan yang Anda inginkan. Dalam hal ini, penting untuk memahami aspek-aspek seperti material yang akan digunakan, bentuk dan fungsi bangunan, dan juga estetika yang diinginkan. Dengan begitu, desain bangunan dapat lebih optimal dan diapresiasi oleh masyarakat luas.

Kelebihan dan Kekurangan Konsep Perancangan Arsitektur

Seperti halnya hal lainnya, konsep perancangan arsitektur juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Beberapa kelebihan dari konsep perancangan arsitektur diantaranya:

  1. Optimalisasi penggunaan material: dengan memahami konsep perancangan arsitektur, maka pengelolaan material dapat lebih efisien dan terkontrol.
  2. Desain bangunan berkualitas: dengan mengikuti konsep perancangan arsitektur, maka desain bangunan dapat dihasilkan dengan kualitas yang lebih baik.
  3. Bangunan yang ramah lingkungan: konsep perancangan arsitektur juga dapat mempertimbangkan aspek keberlanjutan dalam proses pemilihan material, serta bisa menghasilkan bangunan yang lebih ramah lingkungan.

Namun demikian, ada juga beberapa kekurangan yang dimiliki konsep perancangan arsitektur, diantaranya:

  1. Memerlukan biaya yang cukup khususnya untuk membeli material yang sesuai
  2. Membutuhkan waktu yang cukup lama dalam proses desain dan konstruksi pembangunan
  3. Kesulitan dalam membuat desain arsitektur jika tidak memahami konsep secara mendalam.

Biaya Konsep Perancangan Arsitektur

Jika Anda ingin membangun sebuah bangunan, tentu membutuhkan biaya yang cukup besar, termasuk dalam proses konsep perancangan arsitektur. Biaya yang diperlukan untuk konsep perancangan arsitektur tergantung dari kompleksitas desain yang diinginkan serta berapa banyak ruang yang harus dibangun. Biasanya biaya jasa arsitek berkisar antara 5-15% dari total biaya keseluruhan konstruksi bangunan. Namun, biaya yang dikeluarkan tentu sebanding dengan hasil yang didapatkan.

Cara Penerapan Konsep Perancangan Arsitektur

Dalam penerapan konsep perancangan arsitektur, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, diantaranya:

  1. Memahami tujuan dari perancangan bangunan
  2. Melakukan analisis dari lokasi dimana bangunan akan dibangun
  3. Mengenal dan memahami konsep perancangan arsitektur
  4. Menetapkan prioritas aspek yang ingin diterapkan dalam desain bangunan
  5. Menyusun rancangan desain bangunan dalam bentuk sketsa atau blueprint
  6. Meminta masukan dari pihak lain, seperti arsitek atau pengembang
  7. Melakukan revisi pada desain jika diperlukan.

Dengan melakukan hal-hal tersebut, maka proses perancangan bangunan dapat lebih optimal dan efektif. Sehingga hasil yang diharapkan dapat tercapai dan diapresiasi oleh masyarakat luas.

Contoh Konsep perancangan Arsitektur

Berikut adalah salah satu contoh konsep perancangan arsitektur dari buku Penyajian Konsep Perancangan Arsitektur, yaitu konsep perancangan arsitektur Islam. Konsep ini mengutamakan keindahan dan kemegahan dalam desain bangunan. Beberapa ciri khas dari konsep perancangan arsitektur Islam diantaranya:

  1. Penggunaan material yang kuat dan kokoh, seperti batu bata dan kayu
  2. Penempatan jendela pada bangunan yang tertutup dan memberikan sirkulasi udara yang baik
  3. Penggunaan hiasan dalam bentuk kaligrafi atau ukiran pada dinding bangunan
  4. Penggunaan bahan dari alam seperti tanah liat atau kerikil

Contoh bangunan yang menerapkan konsep perancangan arsitektur Islam adalah masjid atau istana.

Demikianlah penjelasan mengenai konsep perancangan arsitektur. Dalam suatu proses pembangunan, konsep ini sangat penting untuk dipahami dan diterapkan agar hasil yang dihasilkan optimal dan dapat diapresiasi oleh masyarakat luas.

Tinggalkan komentar

This will close in 0 seconds

https://technologi.site/