Contoh Soal Akuntansi Manajemen

Akuntansi Manajemen adalah bagian dari ilmu akuntansi yang berkaitan dengan informasi keuangan yang dapat memberikan bantuan dalam pengambilan keputusan bagi manajemen dalam suatu perusahaan. Dalam Akuntansi Manajemen, terdapat berbagai metode dan teknik yang dapat digunakan untuk memperoleh informasi dan laporan keuangan yang akurat dan relevan. Salah satu metode tersebut adalah Just In Time (JIT).

Contoh Soal Dan Jawaban Akuntansi Manajemen Just In Time

Berikut adalah contoh soal dan jawaban Akuntansi Manajemen Just In Time:

Soal

Sebuah perusahaan yang memproduksi barang X menggunakan metode Just In Time untuk mengelola persediaan bahan baku. Biaya persediaan bahan baku per bulan adalah sebesar $100.000. Biaya pesanan untuk meloloskan pesanan baru adalah sebesar $2.000. Biaya kekurangan stok sebesar $5.000 per hari. Selama satu bulan, perkiraan penggunaan bahan baku adalah sebesar 5.000 unit. Berapa jumlah pesanan yang harus dilakukan dalam satu bulan agar biaya total minimal?

Jawaban

Diketahui:

  • Biaya persediaan bahan baku per bulan = $100.000
  • Biaya pesanan = $2.000
  • Biaya kekurangan stok = $5.000 per hari
  • Penggunaan bahan baku per bulan = 5.000 unit

Pertama-tama, kita perlu menghitung berapa kali pesanan harus dilakukan dalam satu bulan. Untuk menentukan frekuensi pesanan per bulan, kita dapat menggunakan formula berikut:

Jumlah pesanan = Frekuensi pesanan x Penggunaan per pesanan

Dalam hal ini, biaya persediaan bahan baku per hari adalah $100,000 / 30 = $3,333.33
Biaya kekurangan stok per hari adalah $5.000
Kita dapat menghitung biaya total untuk setiap penggunaan pesanan dengan menggabungkan biaya persediaan dan biaya kekurangan stok:

Biaya total = (Biaya persediaan per hari x waktu tunggu pesanan) + Biaya kekurangan stok x (waktu tunggu pesanan + waktu produksi)

Dalam hal ini, waktu tunggu pesanan adalah waktu yang diperlukan untuk pesanan diterima dan diproses. Waktu produksi adalah waktu yang diperlukan untuk memproduksi barang setelah pesanan diterima.

Untuk menghitung frekuensi pesanan optimal, kita perlu menemukan jumlah pesanan yang menghasilkan biaya total minimum dalam satu bulan. Untuk melakukan hal ini, kita dapat membuat tabel biaya total untuk berbagai jumlah pesanan dan memilih jumlah pesanan yang memiliki biaya total minimum.

Berikut adalah tabel biaya total:

Jumlah Pesanan Penggunaan Bahan Baku Per Pesanan Waktu Tunggu Pesanan (hari) Waktu Produksi (hari) Biaya Persediaan Biaya Kekurangan Stok Biaya Total
1 5.000 30 30 $100.000 $150.000 $250.000
2 2.500 15 15 $50.000 $100.000 $150.000
3 1.666.67 10 10 $33,333.33 $66,666.67 $100,000
4 1.250 7.5 7.5 $25,000 $50,000 $75,000
5 1.000 6 6 $20,000 $40,000 $60,000
6 833.33 5 5 $16,666.67 $33,333.33 $50,000
7 714.29 4.29 4.29 $14,285.71 $28,571.43 $42,857.14
8 625 3.75 3.75 $12,500 $25,000 $37,500

Dari tabel tersebut, kita dapat melihat bahwa jumlah pesanan yang menghasilkan biaya total minimum adalah 5 dengan biaya total sebesar $60.000.

Harga Buku Bank Soal

Apakah Anda membutuhkan referensi tambahan tentang Akuntansi Manajemen dan Just In Time? Ada banyak buku dan bahan belajar yang tersedia di pasaran. Sebagai referensi, berikut adalah harga buku Bank Soal Akuntansi Manajemen:

  • Buku 1: Rp 100.000
  • Buku 2: Rp 150.000
  • Buku 3: Rp 200.000

Jangan ragu untuk memperoleh buku dan bahan belajar lainnya untuk membantu memahami ilmu Akuntansi Manajemen secara mendalam.

Soal Latihan Dan Jawaban Akuntansi Manajemen

Untuk melatih kemampuan dalam Akuntansi Manajemen dan Just In Time, berikut adalah contoh soal latihan dan jawabannya

Soal

Sebuah perusahaan menggunakan metode Just In Time untuk mengelola persediaan bahan baku. Biaya persediaan bahan baku per bulan adalah sebesar $50.000. Biaya pesanan untuk mengajukan pesanan baru adalah sebesar $1.000. Biaya kekurangan stok adalah $3.000 per hari. Jumlah pesanan yang dilakukan dalam setahun adalah sebanyak 240 kali. Berapa jumlah pesanan optimal untuk dilakukan dalam satu pesanan?

Jawaban

Diketahui:

  • Biaya persediaan bahan baku per bulan = $50.000
  • Biaya pesanan = $1.000
  • Biaya kekurangan stok = $3.000 per hari
  • Jumlah pesanan per tahun = 240 kali

Untuk menentukan jumlah pesanan optimal, kita dapat menggunakan formula berikut:

EOQ = √((2DS)/H)

Dimana:

  • EOQ = Jumlah optimal pesan
  • D = Jumlah pesanan tahunan
  • S = Biaya pesanan
  • H = Biaya persediaan per unit per tahun

Kita perlu menghitung biaya persediaan per unit per tahun. Kita dapat melakukannya dengan membagi biaya persediaan bulanan dengan jumlah bahan baku yang dibutuhkan per bulan:
Biaya persediaan per unit per tahun = $50,000 x 12 / (240 x 5,000) = $1.00

Kemudian, kita dapat menghitung EOQ dengan menggabungkan nilai D, S, dan H:
EOQ = √((2 x 240 x $1,000) / $1.00) = 27.39 unit

Jadi, jumlah pesanan optimal adalah 27 unit.

Akuntansi Contoh Soal

Selain Just In Time, terdapat berbagai metode dalam Akuntansi Manajemen yang dapat digunakan untuk mengelola persediaan dan memperoleh informasi keuangan yang akurat. Berikut adalah contoh soal untuk menguji pemahaman dalam beberapa metode Akuntansi Manajemen.

Soal

Sebuah perusahaan memiliki persediaan bahan baku senilai $50.000. Pengeluaran untuk memperoleh stok tersebut adalah sebesar $1.000. Biaya penyimpanan persediaan sebesar $5.000 per tahun. Perusahaan membutuhkan 1.000 unit per bulan. Berapakah jumlah persediaan optimal?

Jawaban

Diketahui:

  • Biaya persediaan = $50.000
  • Biaya pesanan = $1.000
  • Biaya penyimpanan persediaan = $5.000 per tahun
  • Kebutuhan persediaan per bulan = 1.000 unit

Untuk menentukan jumlah persediaan optimal, kita dapat menggunakan formula berikut:

EOQ = √((2DS)/H)

Dimana:

  • EOQ = Jumlah optimal persediaan
  • D = Kebutuhan persediaan per tahun
  • S = Biaya pesanan
  • H = Biaya penyimpanan persediaan per unit per tahun

Kita perlu menghitung kebutuhan persediaan per tahun dan biaya penyimpanan persediaan per unit per tahun. Jumlah persediaan per bulan adalah 1.000 x 12 = 12.000 unit per tahun. Biaya penyimpanan per unit per tahun adalah $5.000 / 12.000 unit = $0.42 per unit per tahun.

Kemudian, kita dapat menghitung EOQ dengan menggabungkan nilai D, S, dan H:
EOQ = √((2 x 12,000 x $1,000) / $0.42) = 1224.67 unit

Jadi, jumlah persediaan optimal adalah sebesar 1224 unit.

Dari contoh soal dan jawaban di atas, kita dapat memahami metode Just In Time dan bagaimana cara menghitung jumlah pesanan atau persediaan yang optimal. Selain Just In Time, terdapat pula banyak metode lain dalam Akuntansi Manajemen yang dapat digunakan untuk mengelola persediaan dan memperoleh informasi keuangan yang akurat. Penting bagi perusahaan untuk memperoleh pemahaman yang baik dalam Akuntansi Manajemen untuk mendukung pengambilan keputusan yang tepat. Jangan ragu untuk memperoleh buku dan bahan belajar tambahan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih luas dan mendalam dalam ilmu Akuntansi Manajemen.

Tinggalkan komentar

This will close in 0 seconds

https://technologi.site/