Pengembangan Desa Wisata

Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran dengan Konsep Ekowisata

Desa Nglanggeran, di Yogyakarta, memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai desa wisata dengan konsep ekowisata. Desa ini memiliki keindahan alam yang menakjubkan, dengan bukit batu yang menjulang tinggi dan deretan pepohonan hijau yang menyejukkan. Kabupaten Gunung Kidul sendiri memiliki tempat-tempat wisata yang sudah terkenal seperti Pantai Parangtritis, Pantai Baron, dan Goa Pindul, namun Desa Nglanggeran masih menjadi tempat yang belum banyak diketahui oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. Oleh karena itu, pengembangan ekowisata di Desa Nglanggeran bisa menjadi peluang untuk meningkatkan perekonomian untuk masyarakat sekitar.

Apa itu Ekowisata?

Ekowisata adalah bentuk pariwisata yang berfokus pada konservasi dan keberlanjutan lingkungan. Para wisatawan yang datang ke tempat ini diperkenankan untuk melihat keindahan alam yang masih alami dan mengalami aktivitas di dalamnya tanpa merusak atau merusak lingkungan. Dikembangkan sebagai bentuk alternatif dari pariwisata yang merusak lingkungan, sekaligus dapat memberikan penghasilan untuk masyarakat setempat.

Rute Menuju Desa Wisata Nglanggeran

Untuk menuju Desa Wisata Nglanggeran, kota yang terdekat adalah Kota Yogyakarta. Anda dapat menggunakan kendaraan umum, dengan menggunakan ojek atau mobil sewa, dan mengambil jalan menuju Kaliurang. Setelah sampai di Kaliurang, jalan ke arah desa Nglanggeran, di Jl. Sitimulyo, Kec. Patuk, Kab. Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kelebihan Desa Wisata Nglanggeran yang Layak Dikunjungi

Desa Wisata Nglanggeran memiliki banyak kelebihan yang layak untuk dikunjungi. Kelebihan utama yang dimiliki oleh Desa Wisata Nglanggeran adalah keindahan alamnya yang menakjubkan. Di dalam desa ini, wisatawan dapat melakukan kegiatan seperti hiking atau berjalan-jalan kaki di jalur-jalur pendakian batu andesit dan lava yang terbentuk dari gunung purba danau yang ada di daerah tersebut.

Di samping itu, di desa ini juga terdapat situs arkeologi purbakala dan juga pemandian air panas alami. Terdapat pula banyak spot untuk berswafoto yang menarik serta udara yang sejuk dan segar. Selain itu, masyarakat setempat yang ramah dan bersahabat akan membuat wisatawan merasa benar-benar nyaman dan dilayani dengan baik.

Kekurangan Dalam Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran

Tentunya ada beberapa kendala dan kekurangan dalam pengembangan Desa Wisata Nglanggeran. Kendala pertama dalam pengembangan atau promosi wisata adalah kurangnya infrastruktur transportasi. Bagi para wisatawan yang tidak menggunakan kendaraan pribadi, sangat sulit menjangkau tempat wisata ini. Hal ini juga berdampak pada kualitas akses jalan menuju desa dan tempat wisata.

Selain itu, juga masih terdapat kebanyakan masyarakat yang belum mendapat pendidikan tentang pengelolaan lingkungan dan pariwisata. Mereka masih menggunakan pola pikir yang memiliki kecenderungan merusak dan tidak menjaga kelestarian lingkungan. Oleh karena itu, pendidikan kepada masyarakat tentang pentingnya pengelolaan pariwisata yang berkelanjutan sangat dibutuhkan.

Harga dan Biaya

Untuk dapat menikmati wisata di Desa Nglanggeran, anda perlu untuk membayar biaya retribusi. Harga tiket masuk Desa Wisata Nglanggeran saat ini sekitar Rp. 5.000,- hingga Rp. 50.000,- (tergantung kegiatan yang akan dilakukan). Biaya untuk aktivitas hiking menuju puncak berupa pembayaran untuk pemandu wisata yang biasa ditawarkan dengan harga Rp. 120.000,-/orang.

Cara Menuju Ke Desa Wisata Nglanggeran

Untuk sampai ke desa wisata tersebut, pertama-tama pergilah terlebih dahulu ke kota Yogyakarta. Setelah itu, gunakan kendaraan umum dan ambil rute melalui Kaliurang hingga ke Desa Nglanggeran. Anda juga bisa menggunakan kendaraan pribadi, dan memarkir kendaraan anda di tempat yang disediakan di lokasi wisata.

Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran dengan konsep ekowisata yang memperhatikan konservasi lingkungan, serta pendidikan masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan, menjadi sebuah renovasi promosi wisata yang tepat. Diharapkan dengan adanya pengembangan ini, Desa Wisata Nglanggeran dapat menjadi salah satu wisata konservasi populer di Yogyakarta yang selalu dihargai, diresosnasi, dan dijaga kelestariannya.

Tinggalkan komentar

https://technologi.site/