Perhitungan Angka Kredit Guru

Mungkin Anda sebagai guru pernah mendengar tentang angka kredit. Mungkin juga baru mendengar nama itu. Jadi, apa itu angka kredit guru? Mari kita bahas dalam artikel ini.

Apa itu Angka Kredit Guru?

Angka Kredit merupakan suatu sistem yang digunakan untuk mengukur pencapaian dan pergaulan guru dengan kegiatan yang telah dilaksanakan dengan baik dalam kegiatan pendidikan dan pembelajaran.

Angka Kredit atau AK sendiri bukan hanya sekedar menjadi acuan dalam kenaikan pangkat atau tunjangan professi guru, namun juga digunakan sebagai acuan dalam penilaian kinerja seorang guru. Dalam sistem angka kredit ini, nantinya akan menghitung angka terhadap kriteria-kriteria yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Mengapa Angka Kredit Guru Penting?

Angka Kredit Guru penting karena merupakan suatu ukuran kualitas kerja mereka dalam pendidikan dan pembelajaran. Dengan adanya Angka Kredit, para guru diharapkan dapat lebih termotivasi dan bersemangat dalam menjalani tugasnya sebagai pengajar. Di samping itu, Angka Kredit juga dapat menjembatani kenaikan pangkat atau tunjangan profesi yang diterima oleh para guru.

Dimana Kriteria Penilaian Angka Kredit Guru Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan?

Tabel Perhitungan Angka Kredit Guru 2017

Ini adalah tabel perhitungan angka kredit guru 2017 yang akan membantu Anda menghitung angka kredit Anda:

Terdapat beberapa elemen yang menjadi kriteria penilaian Angka Kredit Guru, diantaranya adalah:

1. Keprofesian Berkelanjutan
2. Pendidikan dan Pengajaran
3. Pendidikan dan Pelatihan
4. Membimbing dan Melatih Siswa
5. Bimbingan dan Konseling
6. Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
7. Pengembangan Pembelajaran
8. Pembelajaran Inovatif

Apa kelebihan dan kekurangan dari Angka Kredit Guru?

Kelebihan:

1. Menstimulasi para guru untuk lebih aktif dan kreatif dalam melaksanakan pekerjaannya, sehingga terjadi peningkatan kualitas pembelajaran menjadi lebih baik.
2. Memberikan dorongan bagi para guru untuk meningkatkan mutu diri dan kemampuan mereka, melalui pendidikan dan pelatihan secara terus menerus agar mendapatkan angka kredit lebih tinggi.
3. Menjamin bahwa guru yang mendapatkan angka kredit yang lebih tinggi benar-benar sudah melakukan tugas atau pekerjaannya dengan baik.

Kekurangan:

1. Terlalu berlebihan dalam menghitung dan mengelompokkan kriteria yang dinilai, sehingga membingungkan para guru dalam pengisiannya.
2. Meningkatnya persaingan antar guru, karena semakin banyak angka kredit yang mereka dapatkan, semakin besar kemungkinan mereka naik pangkat atau mendapatkan tunjangan profesi.
3. Angka Kredit Guru tidak boleh dijadikan sebagai satu-satunya tolak ukur keberhasilan seorang guru.

Bagaimana Cara Menghitung Angka Kredit Guru?

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Angka Kredit Guru dihitung berdasarkan pada beberapa kriteria penilaian yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Jumlah AK yang diperoleh berbeda antara jenis guru satu dengan lainnya, misalnya antara Guru SD dengan Guru SMP atau SMA.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam perhitungan Angka Kredit Guru adalah:

1. Harus melampirkan sertifikat kegiatan pendukung lainnya (seperti Kepanitiaan, Pelatihan, Penelitian, dll) yang relevant dengan jabatannya.
2. Salah satu tolak ukur untuk mendapatkan AK Tinggi adalah dengan mendapatkan sertifikat kompetensi dari lembaga atau instansi terkait seperti Kemdikbud, LPMP dan LPTK. Bisa juga dengan melakukan Sertifikasi Guru.

Contoh Perhitungan Angka Kredit Guru

Berikut ini adalah contoh perhitungan Angka Kredit Guru untuk seorang Guru SD:

1. Jumlah Tingkat Pendidikan yang Dimiliki oleh Guru: 3 (30 AK)
2. Tingkat Partisipasi Guru dalam UKGS: 2 (20 AK)
3. Berperan Sebagai Kepala Sekolah / Koordinator: 1 (10 AK)
4. Memberi Pelatihan/Workshop: 1 (10 AK)
5. Melaksanakan Penelitian: 2 (20 AK)
6. Menjadi Anggota Tim Penjaminan Mutu Sekolah: 1 (10 AK)
7. Menjadi Pemimpin Kepala Sekolah pada Sekolah Adiwiyata: 1 (10 AK)

Total AK yang dimiliki oleh guru pada contoh di atas adalah 101. Sebagaimana telah kita ketahui, semakin tinggi AK yang dimiliki oleh seorang guru, semakin besar pula kemungkinan bagi mereka untuk naik pangkat atau mendapat tunjangan profesi yang lebih tinggi.

Kesimpulan

Angka Kredit Guru adalah sebuah sistem penilaian kinerja yang diterapkan kepada guru dalam membina pendidikan dan pembelajaran. Hal ini sangat penting bagi para guru, sebab angka kredit merupakan suatu indikator dalam kenaikan pangkat maupun tunjangan profesi. Namun, meskipun begitu, kita juga tidak dapat hanya terpaku pada Angka Kredit dan menjadikannya sebagai satu-satunya tolak ukur penilaian kinerja seorang guru.