Desa Wisata adalah destinasi wisata yang menjadi trend di Indonesia saat ini. Desa Wisata di Indonesia memiliki banyak potensi yang dapat dijadikan objek wisata menarik untuk dikunjungi. Desa Wisata dapat berupa kawasan pedesaan yang terkenal dengan keindahan alamnya sehingga menarik wisatawan untuk datang dan bertahan di sana.
Menggali Potensi Desa Wisata untuk Mewujudkan Masyarakat Sadar Wisata
Banyak potensi di Desa Wisata yang dapat dijadikan objek wisata bagi wisatawan. Wisatawan dapat menikmati keindahan alamnya, mengenal keanekaragaman budaya, serta mencoba makanan khas setempat. Ini merupakan kesempatan bagi masyarakat desa untuk mengembangkan kreativitas mereka dalam hal membuat produk wisata yang orisinal dan unik.
Apa itu Desa Wisata?
Desa Wisata adalah sebuah kawasan wisata yang terdapat di kawasan pedesaan yang memiliki potensi alam dan budaya yang menarik serta di tingkatkan dengan berbagai fasilitas wisata untuk menunjang aktivitas wisatawan ketika berkunjung ke desa tersebut. Di desa wisata, kita bisa merasakan suasana pedesaan yang sejuk dan menyenangkan dengan penduduk setempat yang ramah dan penuh keramahan.
Rute ke Desa Wisata
Desa Wisata terdapat di berbagai daerah di Indonesia, tetapi yang terkenal adalah Desa Wisata di Yogyakarta, Bali, Lombok, Jawa Timur, Aceh, dan Sulawesi. Kita dapat menggunakan transportasi umum, seperti bus atau kereta api, kemudian melanjutkan perjalanan menggunakan angkutan umum seperti ojek atau taksi. Kita juga dapat membawa kendaraan pribadi atau motor dan menyimpannya di tempat parkir yang sudah tersedia di desa wisata.
Kelebihan Desa Wisata
Kelebihan dari Desa Wisata adalah kita dapat merasakan keindahan alam yang luar biasa serta keanekaragaman budaya yang dimiliki oleh masyarakat setempat. Selain itu, kita juga dapat menikmati makanan khas setempat yang sangat lezat. Di desa wisata kita juga dapat merefresh diri dengan udara yang sejuk dan segar serta suasana pedesaan yang tenang dan damai.
Kekurangan Desa Wisata
Kekurangan dari Desa Wisata adalah masih sedikitnya fasilitas umum yang tersedia. Di desa wisata mungkin tidak tersedia layanan internet yang memadai dan jaringan telepon yang baik. Kita juga perlu berhati-hati terhadap binatang yang hidup di desa seperti tikus atau ular yang biasanya berkeliaran di sekitar persawahan dan perkebunan. Selain itu terkadang terdapat bau yang tidak sedap akibat dibuangnya sampah sembarang oleh penduduk setempat.
Harga dan Biaya di Desa Wisata
Harga untuk memasuki Desa Wisata cukup variatif. Hal ini tergantung pada fasilitas dan makanan yang disediakan. Kita dapat membawa uang sebesar Rp50,000 untuk menikmati keindahan desa wisata dan membeli makanan khas desa. Jika kita ingin menginap, maka biayanya akan bertambah. Kita dapat menginap di penginapan yang sudah tersedia di Desa Wisata atau di rumah penduduk setempat.
Cara Membuat Produk Wisata di Desa Wisata
Untuk membuat produk wisata di Desa Wisata, kita dapat mengikut sertakan masyarakat setempat. Kreativitas masyarakat setempat harus dimanfaatkan dengan baik. Kita dapat mendirikan suatu objek wisata seperti tempat memancing di danau atau sungai serta memanfaatkan pohon bambu sebagai bahan membuat kerajinan tangan yang bernilai tinggi. Selain itu, kita bisa membuat kuliner khas desa dan membuka rumah makan yang lezat. Dengan demikian, kreativitas masyarakat setempat dapat dikembangkan dan akan menjadi industri kreatif yang menguntungkan bagi desa tersebut.
Desa Wisata merupakan destinasi wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi. Di Desa Wisata, kita dapat menikmati keindahan alam serta keanekaragaman budaya yang dimiliki oleh masyarakat setempat. Selain itu, kita juga dapat menikmati makanan khas setempat yang sangat lezat. Meskipun masih terdapat kekurangan, tetapi Desa Wisata dapat menjadi ajang kreativitas masyarakat serta menjadi industri kreatif yang menguntungkan untuk desa tersebut.