Woy guys! Tau gak sih, lagi ramai nih bahas soal Covid-19 dan travel. Ada beberapa hal lucu juga loh, gak cuma serius aja. Tapi sebelum kita sama-sama ketawa-ketiwi, yuk kita bahas dulu soal dua berita di atas ya!
Covid-19: Trust Watchdog on AstraZeneca Jab Says PM And Changes to NHS
Apa itu AstraZeneca Jab? Nah, AstraZeneca Jab ini adalah vaksin yang dibuat oleh perusahaan farmasi AstraZeneca untuk melawan virus Covid-19.
Dampaknya? Ternyata, nih ada kabar lucu. Dilansir dari BBC, seorang watchdog di Inggris menyebutkan kalau PM di sana, yaitu Boris Johnson, tengah menimbun vaksin AstraZeneca. Wah, baru tau nih Johnson ternyata suka banget sama vaksin ini sampai-sampai menimbun.
Kegunaannya? Eits, ini nih lucunya! Sebetulnya, orang-orang di Inggris udah mulai agak males divaksinasi AstraZeneca karena ada laporan kalau ada kemungkinan penyakit penggumpalan darah. Tapi karena Johnson menimbun vaksin AstraZeneca, jadinya orang-orang Inggris wajib divaksinasi yang ini.
Dimana aja bisa divaksinasi AstraZeneca? Di sini gak bisa kasih tau pastinya soal di mana aja bisa divaksinasi AstraZeneca karena tergantung negara masing-masing. Tapi yang pasti, kalau ke Inggris, ada kemungkinan bakal diberikan vaksin AstraZeneca.
Kelebihannya? Selain bisa melawan virus Covid-19, ternyata vaksin AstraZeneca ini juga bisa bikin kita ketawa-ketiwi gara-gara ulah PM Inggris.
Kekurangannya? Ada risiko penyakit penggumpalan darah yang mungkin terjadi setelah divaksinasi AstraZeneca. Tapi tenang aja, risikonya kecil banget kok! Tetap yakin aja ya soal vaksin ini!
Cara penggunaannya? Nanti kalau udah sampe giliran kita divaksinasi, tinggal kasih tau bagian tubuh mana yang mau divaksin aja, tunggu prosesnya, dan jangan lupa terus pantau kesehatan kita pasca-divaksinasi ya!
Harganya? Gak usah khawatir soal harga vaksin AstraZeneca ini. Di sini di Indonesia, vaksinasi Covid-19 itu gratis kok! Mantapkan!
Satgas COVID-19 Terbitkan Syarat Perjalanan Sesuai PPKM Level 1-4
Apa itu PPKM Level 1-4? Jadi, PPKM Level ini adalah kebijakan pemerintah dalam mengatur mobilitas orang selama pandemi Covid-19, tergantung dari tingkat kasus di suatu daerah. Level 1 itu artinya kasusnya sedikit banget, sedangkan Level 4 itu artinya kasusnya super tinggi.
Dampaknya? Lucu nih, sekarang kalo mau bepergian, harus bawa-bawa bukti vaksin dan hasil tes Covid-19 yang negatif. Jadinya, nanti pas mau naik pesawat, bisa seperti ke sekolah aja. Waktu ke sekolah, kan kita juga bawa buku sama hasil tes, kali ini buat naik pesawat aja ya.
Kegunaannya? Jelas supaya kita tetap aman dan terhindar dari virus Covid-19 ya! Jangan sampai beli tiket, udah terbang, eh ternyata kita positif Covid-19 kan repot banget.
Dimana aja bisa diterapkan PPKM Level 1-4? Di sini juga kagak bisa kasih tau soal di mana aja bisa diterapkan, karena tergantung wilayah masing-masing. Kalau mau tau lebih detail, bisa cek info di Dinas Kesehatan atau pemerintah setempat.
Kelebihannya? Dengan adanya PPKM Level ini, semoga kita bisa lebih disiplin lagi dalam melindungi diri sendiri dari Covid-19. Jangan lupa pantau terus keadaan di sekitar kita supaya lebih siap dalam menghadapi PPKM Level selanjutnya ya!
Kekurangannya? Memang agak merepotkan dan kadang mahal juga kalau harus sering-sering tes Covid-19. Tapi daripada kena virus Covid-19 kan lebih parah lagi nih, jadi ya udahlah ikutin aja.
Cara penggunaannya? Sama seperti yang udah dikasih tau di atas deh. Tinggal bawa barang bawaan seperti biasa, plus tambahan bukti tes dan vaksin Covid-19.
Harganya? Kalau soal harga, gak usah khawatir. Kita hanya perlu bayar mahal kalau mau bepergian jauh. Atau kita juga bisa bertualang di dalam negeri dengan memperhatikan PPKM Level di beberapa wilayah.
Nah, itu tadi sedikit cerita lucu seputar Covid-19 dan travel. Dari dua berita di atas, sebenernya kita bisa belajar banyak soal pentingnya menjaga diri dari virus Covid-19, tapi bisa ngakak juga gara-gara ulah orang-orang di sekitar kita.